JAKARTA | duta.co – DPD Lembaga Dakwah Islam Indonesia ( LDII) Kota administrasi Jakarta Selatan (Jaksel) di hari raya Idul Adha 1440 Hijriah, kembali menyelenggarakan penyembelihan hewan kurban sekaligus melakukan pembagian dagingnya ke sejumlah warga khususnya yang memerlukan.
Guna memudahkan pelaksanaan, pengurus DPD LDII Jakarta Selatan membentuk ‘ Kafilah Tebar Qurban’ yang dilepas secara resmi di kantor sekretariat DPD LDII Jaksel di Jalan Kramat Cilandak, siang tadi sekitar pukul 11.30 waktu setempat.
” Kita mendistribusikan daging hewan kurban dari 78 majelis taklim di wilayah LDII Jaksel, tiap majelis taklim ada sekitar 300 hingga 400 an kantong atau bungkus daging kurban jadi sekitar 25.000 kantong daging kurban yang kita bagi ke sejumlah wilayah. Untuk memudahkan pelaksanaannya kita membentuk tim Kafilah Tebar Kurban yang jumlahnya 65 kafilah. Tugasnya untuk mendistribusikan kepada warga, tokoh masyarakat, tokoh agama yang jangkauan wilayahnya cukup jauh,” jelas Wakil Ketua DPD LDII Jakarta Selatan, Sahlan, S.Ikom disela sela pelepasan tim Kafilah Tebar Qurban, pada Minggu (11/8) tadi.
Lebih lanjut Sahlan menjelaskan bahwa pembagian daging kurban diprioritaskan kepada mustahiq, dhuafa, musafir. Selain itu diseluruh majelis taklim dibawah naungan LDII Jakarta Selatan ini juga mengundang warga di lingkungan sekitar, terutama yang ada anak yatimnya untuk makan siang bersama sekaligus membagikan daging-daging kurban tersebut. Sebagaimana rujukan dari sebuah hadist Rosul yang berbunyi “Berikanlah daging kurban ini kepada yang minta maupun tidak meminta”.
Secara data jumlah hewan kurban yang berhasil dihimpun dan disembelih oleh warga LDII Jakarta Selatan berjumlah 340 ekor sapi dan 219 ekor kambing. Jumlah ini meningkat dibanding tahun lalu, adapun pelaksanaan penyembelihan dilakukan di berbagai wilayah PC dan PAC yang ada. Di Jakarta Selatan sendiri LDII terbagi di 10 PC dan 65 PAC.
Dewan Penasehat LDII Jakarta Selatan, Haji Eddy Supriyadi menuturkan bahwa hal yang menarik dalam pembagian daging kurban tahun ini adalah komitmen pengurus LDII untuk menggunakan besek dan daun jati untuk membungkus daging kurban yang didistribusikan.
Hal ini sejalan dengan himbauan Gubernur DKI Jakarta, Anies Baswedan lewat himbauan/usulan Gubernur no.4 tahun 2019 tentang pemotongan hewan kurban di tahun 1440 H. Dimana Gubernur mengarahkan ada 7 jenis bahan anjuran yang dapat digunakan untuk distribusi daging qurban, salah satunya adalah daun jati dan besek.
” LDII mendukung himbauan pemerintah dengan turut serta mengkampanyekan pengurangan penggunaan plastik. Untuk itu tahun ini kita serentak mendistribusikan daging kurban dengan menggunakan besek dan daun jati. Dimana dalamnya daun jati, luarnya besek,” terang Haji Eddy.
Untuk menjaga kesehatan dari hewan kurban yang disembelih, LDII Jakarta Selatan juga bekerjasama dengan Suku Dinas ( Sudin) Peternakan melakukan uji kesehatan hewan, terlebih LDII memang ketat dalam menentukan hewan-hewan yang boleh disembelih antara lain hewan tidak cacat, tanduk tidak rusak, dan lain sebagainya.
Komitmen inilah yang senantiasa diterapkan sehingga Sudin Peternakan setempat sudah percaya dengan LDII karena begitu ketatnya dalam menentukan persyaratan hewan kurban yang disembelih. (imm)
