PROBOLINGGO | duta.co – Kabupaten Probolinggo menjadi tuan rumah pelaksanaan Olimpiade IPS SMP/MTs tingkat Nasional tahun 2025 yang digelar oleh Musyawarah Guru Mata Pelajaran (MGMP) IPS SMP, Sabtu (10/5/2025).
Puncak acara sekaligus penyerahan hadiah kepada para juara berlangsung di Ruang Tengger, Komplek Kantor Bupati Probolinggo.
Kegiatan bergengsi ini mendapat apresiasi langsung dari Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Kadisdikdaya) Kabupaten Probolinggo, Dwijoko Nurjayadi. Dalam sambutannya, Dwijoko menekankan pentingnya nilai-nilai karakter yang dibangun melalui kompetisi ini.
“Olimpiade ini bukan hanya mengejar nilai akademis, tapi juga membentuk karakter berdaya saing. Bersaing bukan untuk mencari musuh, melainkan untuk menjadi versi terbaik dari diri sendiri,” ujar Dwijoko.
Ia menambahkan, para peserta juga secara tidak langsung dibekali nilai kejujuran selama mengikuti lomba. Penilaian berdasarkan kemampuan masing-masing siswa tanpa saling mencontek menjadi pelajaran penting yang akan berguna di masa depan.
Selain kejujuran, peserta juga belajar mematuhi tata tertib kompetisi. Menurut Dwijoko, hal ini merupakan langkah awal dalam membentuk karakter kepatuhan terhadap aturan, baik adat maupun hukum, yang akan mereka temui dalam kehidupan bermasyarakat.
“Melalui olimpiade ini, peserta sudah diajarkan bagaimana bersikap patuh terhadap peraturan sejak dini. Ini penting untuk masa depan mereka,” tambahnya.
Melihat antusiasme dan hasil positif dari kegiatan ini, Dwijoko memastikan olimpiade serupa akan terus dilanjutkan. Bahkan, ia berkomitmen untuk meningkatkan kualitas penyelenggaraan di tahun-tahun berikutnya.
“Insyaallah, tahun depan hadiahnya harus lebih besar dari sekarang,” tegasnya.
Dalam Olimpiade IPS Nasional 2025 ini, juara pertama diraih oleh Seherezad Alzam Safaat dari SMP Plus Ar Rahmat Bojonegoro, disusul Ahmad Afham Billah Aftoni dari MTsN 1 Kota Malang di posisi kedua, dan Muhammad Athar Ariquino dari SMPN 2 Kota Pasuruan di posisi ketiga. Sementara itu, perwakilan dari Kabupaten Probolinggo, Astriane Ariana Jati dari SMPN 1 Dringu, berhasil meraih Juara Harapan 1 atau peringkat keempat.
Prestasi para siswa ini diharapkan menjadi inspirasi bagi pelajar lainnya untuk terus mengembangkan kemampuan akademis dan karakter positif dalam setiap kompetisi yang diikuti. hul
