JEMBER | duta.co — Institut Agama Islam Negeri (IAIN) Jember menjadi tuan rumah penyelenggaraan Temu Persemakmuran Perguruan Tinggi Keagamaan Islam Negeri (PTKIN) eks-cabang Sunan Ampel. Temu persemakmuran ini dihelat dalam Pekan Muktamar Keilmuan IAIN Jember yang akan dilaksanakan dari 28 – 30 April 2018.

Temu persemakmuran PTKIN eks-Cabang Sunan Ampel dilaksanakan tiap tahun dengan tuan rumah yang bergantian. “Kami telah melakukan persiapan dengan baik untuk mensukseskan penyelenggaraan kegiatan tahunan persemakmuran ini ,” kata Wakil Rektor bidang Administrasi Umum, Perencanaan dan Keuangan IAIN Jember Ahmad Mutohar saat memimpin rapat persiapan, Senin (23/04/2018)  di ruang rapat madya IAIN Jember.

Ahmad Mutohar menjelaskan bahwa kegiatan ini akan diselenggarakan dalam rangkaian Pekan Muktamar Keilmuan IAIN Jember sebagai ajang pergelaran semarak akademik serta sosialisasi kepada masyarakat umum.

”Kami harapkan temu persemakmuran ini dapat menambah semarak Pekan Muktamar Keilmuan IAIN Jember. Selain itu, temu persemakmuran dapat meningkatkan sinergi antar perguruan tinggi dalam meningkatkan mutu kelembagaan dan tata kelola,” harap Ahmad Mutohar yang juga menjadi Ketua Panitia Penyelengggara Temu Persemakmuran.

Ditambahkan Mutohar, temu persemakmuran ini menjadi momentum untuk melakukan pelbagai sinergi dan kerjasama antar perguruan tinggi. Menurutnya, banyak hal yang bisa didiskusikan bersama untuk meningkatkan mutu dan daya saing perguruan tinggi yang unggul dan berkontribusi bagi bangsa dan masyarakat Indonesia.

“Di samping sebagai silaturrahim akademik antar perguruan tinggi, temu persemakmuran ini juga akan mendiskusikan kerjasama, misalnya inisiasi kerjasama Kuliah Kerja Nyata (KKN) antar perguruan tinggi persemakmuran Sunan Ampel. Bisa juga diwujudkan dalam sinergi penguatan kelembagaan melalui penguatan jurnal konsorsium atau pelbagai inisiasi lainnya,” ungkap Mutohar.

Di tempat yang sama, Kepala Biro Administrasi Umum, Akademik dan Kemahasiswaan IAIN Jember Abd. Syakur menuturkan bahwa persiapan penyelenggaraan telah memasuki tahap akhir. Pihaknya telah menerima konfirmasi kehadiran dari seluruh perguruan tinggi eks-cabang Sunan Ampel.

“Semoga temu persemakmuran ini dapat terlaksana dengan baik. Kami sebagai tuan rumah memiliki komitmen untuk mensukseskan temu persemakmuran ini,” papar Syakur.

Dikatakan Syakur, pimpinan perguruan tinggi persemakmuran eks-cabang Sunan Ampel akan hadir sejak hari Sabtu 28 April 2018 di IAIN Jember. Unsur pimpinan yang akan hadir mulai dari Rektor, Wakil Rektor, Direktur Pascasarjana,  Wakil Direktur Pascasarjana, Kepala Biro, serta unsur pimpinan lainnya.

Adapun perguruan tinggi yang tergabung dalam persemakmuran eks-cabang Sunan Ampel, yaitu: UIN Sunan Ampel Surabaya, UIN Maulana Malik Ibrahim Malang, UIN Mataram, IAIN Jember, IAIN Tulungagung, IAIN Samarinda, IAIN Ponorogo, IAIN Kediri dan IAIN Madura. (kmg)