SURABAYA | duta.co –  Setahun sudah, Drs H Choirul Anam — pendiri Museum Nahdlatul Ulama (NU) – kembali kepadaNya (Allah swt). Kamis (26/9/24) berlangsung pembacaan doa dan tahlil oleh handai taulan di rumahnya, Jl Kutisari Indah Barat, Surabaya.

Pembacaan Surat Yasin dipimpin KH Abdul Wahid Harun (Pengasuh PP Manbaul Hikam, Tanggulanmgi, Sidoarjo). Pembacaan tahlil berikut doanya disampaikan Kiai Abdul Karim Elmuna (Pengasuh PP Ribath Darul Mashur, Jombang). Prof Dr KH M Ali Aziz — besan Cak Anam – kebagian taushiyah, motivasi kepada jamaah dan dzurriyah Cak Anam untuk menangkap tongkat estafet perjuangannya.

“Medan juang Cak Anam memang sangat luas. Tentu, berat bagi dzurriyah mengikuti seluruh jejaknya. Karena itu, butuh memilah-milah, mana yang paling mungkin segera dikerjakan. Ada pendidikan, pesantren, Ormas, media bahkan sampai berupa Gedung Astranawa, Museum NU serta Guest House para kiai,” demikian disampaikan Mokhammad Kaiyis, adik kandung Cak Anam mewakili keluarga almarhum.

Menurut Kaiyis yang biasa menggunakan inisial MKY, menjelang peringatan Hari Santri Nasional (HSN) Oktober 2024, Guest House Kiai — yang dulu digagas Cak Anam — sudah siap untuk diluncurkan. “Kemarin sejumlah aktivis NU siap membantu untuk mewujudkan impian Cak Anam tersebut. Kalau tidak ada aral melintang, insya Allah awal Oktober 2024 bisa kita launching, sudah siap menerima para kiai yang ingin bermalam di Surabaya,” tegasnya.

Apalagi, kabarnya peringatan Hari Santri Nasional (HSN) Oktober 2024 akan terpusat di Kota Pahlawan, Surabaya dan seluruh lembaga atau badan otonom (Banom) menyatakan siap memeriahkan agenda yang sama. “Kita akan sowan PCNU Surabaya, barangkali ada yang bisa dikerjakan oleh Museum NU dalam acara tersebut. Minimal mengabarkan bahwa Guest House Kiai sudah siap menampung tamu yang belum memperoleh tempat singgah,” tegasnya.

Hadir dalam Haul 1 Tahun Cak Anam, selain Prof Dr KH M Ali Aziz, tampak keluarga besar almaghfurlah KH Mujeri Dahlan, Kebondalem, Surabaya. Keluarga Cak Anam dari Bani Manshur Jombang, juga tampak sejumlah karib Cak Anam berikut politisi NU dari sejumlah parpol.

“Dan perlu tahu, tanggal 20 Oktober — juga dalam rangka Haul 1 Tahun Cak Anam – akan berlangsung halaqah ‘Rivitalisasi Komite Hijaz’ di rumah Cak Anam, Jogoroto, Jombang. Acara ini menghadirkan KH M Ma’im DZ dari Jakarta. Yang tidak ada udzur syari bisa hadir di acara ini,” pungkas anggota Dewan Kehormatan PWI Jatim ini. (zi)

Express Your Reaction
Like
Love
Haha
Wow
Sad
Angry