Salah satunya adalah Innovation Challenge yakni lomba mengolah menu dari bahan kopi, cacao dan rempah yang dijadikan tiga menu yakni minuman, makanan utama dan makanan penutup.
Ada 30 tim yang ikut kompetisi yang sebelumnya sudah menang di babak penyisihan.
Selama 90 menit mereka meramu menu. Alisa dari SMKN 12 Malang bersama dua temannya membuat menu ayam becek, minuman kopi dan jemblem.
Alisa mengaku sudah mempersiapkan menu tersebut dengan baik. “Pokoknya ada kandungan kopi, cokelat dan rempah-rempah,” jelasnya.
Asisten Direktur Bank Indonesia Jawa Timur, Trisetyoningsih mengatakan di 2025 ini JCC berubah menjadi JCFF. Karena, kegiatan ini tidak hanya memperkenalkan komoditas kopi namun juga komoditas lain yang sangat melimpah di Jawa Timur. Seperti cacao atau cokelat dan rempah-rempah.
“Kami ingin mengangkat semua potensi komoditas unggulan di Jawa Timur tidak hanya kopi,” tuturnya.
Selain itu, di event tahunan ini, digelar di kawasan Kota Tua karena BI juga ingin membantu Pemkot Surabaya dalam mengangkat potensi wisata Kota Tua. lis
