Inilah Forum Komunikasi Kiai Kampung Jawa Timur (FK3JT) yang meminta reshuffle Mensos RI Khofifah. (FT/DUTA.CO/SUUD)

SURABAYA | duta.co — Jaringan Santri dan Pelajar Nusantara (JASPENU) mengecam ulah segelintir orang yang mengatasnama Kiai Kampung mendesak Presiden Joko Widodo agar mengganti Khofifah Indar Parawansa dari Menteri Sosial karena didorong ikut kontestasi Pilgub Jawa Timur.

“Sangat tidak etis, dan itu bukan prilaku kiai kampung. Masak Presiden didesak-desak. Bukankah semua tahu, menganggkat dan memberhentikan menteri itu hak prerogatif presiden. Apa urusannya ada yang sampai berani kurang ajar mengajari presiden?,” ungkap Ahmad Sultoni, Koordinator JASPENU Wilayah Tapal Kuda kepada wartawan, Selasa (5/12/2017).

Sulton meminta agar soal mundur tidaknya seorang menteri dari posisinya karena ikut Pilgub dikembalikan kepada aturan yang berlaku. “Kalau tidak tahu aturan tidak usahlah mengada-ada dengan alasan yang dibuat-buat. Kan tidak ada aturan yang menyebut menteri harus mundur,” imbuhnya.

Ia mensinyalir desakan mundur tersebut muncul karena alasan politis dan bentuk persaingan yang tidak sehat dalam Pilgub Jatim. “Sikap menyerang Khofifah Indar Parawansa ini merupakan bentuk kepanikan dari kubu yang tidak siap bersaing dengan fair,” jelasnya. (sof)