KEDIRI| duta.co -Kemanakah acara akhir pekan anda bersama keluarga atau teman karib? Mungkin apa yang dilakukan kaum penyandang disabilitas yang tergabung dalam organisasi DPC Gerakan Untuk Kesejahteraan Tunarungu Indonesia (Gerkatin) Kota Kediri bisa dijadikan inspirasi.
Sebanyak 30 anggotanya, pada Minggu lalu membuktikan kekompakan dengan berolahraga rafting, menerjang derasnya air dari Gunung Anjasmoro bertempat di Lokasi Wisata Dewi Sri Kecamatan Pujon Kabupaten Malang.
Dijelaskan Maskurun, Ketua DPD Gerkatin Jawa Timur, bahwa digelarnya acara ini demi mempererat tali silahturahmi bagi sesama penyandang disabilitas. Diplihnya rafting, karena melibatkan kebersamaan dan kekompakan.
“Dengan rafting untuk mengasah kemampuan dan menjaga kebersamaan selama ini telah terjalin,” jelas Mbak Yuyun, sapaan akrabnya.
Keberadaan Gerkatin Kota Kediri memang patut diacungi jempol, program pemberdayaan dan kemandiran tidak lepas dari sosok Mbak Yuyun, pantas disebut Srikandi Disabilitas. Acara semakin meriah, karena kedatangan sejumlah perwakilan pengurus Gerkatin dari luar kota.
“Ini ada Ibu Cakra, Ketua DPC Gerkatin Pare – Pare Propinsi Sulawesi Selatan. Datang kesini, untuk melihat langsung keberadaan Gerkatin Kota Kediri,” terangnya. Acara dimulai sejak pagi, akhirnya usai menjelang sore dan harapan besar dari penyandang disabiltas ini, kelak bisa menjadi pemimpin yang tangguh setidaknya di dalam organisasi yang diikuti.
“Ini baru pertamakali kami ajak, disabiltas tuna rungu acara outbond di air. Disinilah kami diuji menjaga kepercayaan satu sama lain, meningkatkan ketelitian, menjalin kekompakan lewat permainan serta mengasah kemampuan khususnya bagi disabilitas tuna rungu,” jelas pemilik butik busana muslim Abidah ini. (nng)
