TUBAN | duta.co – Rumah Sakit Nahdlatul Ulama (RSNU) Tuban meraih penghargaan inovasi teknologi kesehatan dari BPJS Kesehatan dengan mengintegrasikan sistem antrian online, sistem klaim, Layanan e-SEP dengan fingerprint serta implementasi bridging farmasi. Penghargaan tersebut diberikan, Jumat (16/2) kemarin di Tuban oleh Direktur Teknologi Informasi BPJS Kesehatan, Ir. Edwin Aristiawan, M.M., diterima Direktur RSNU Tuban, dr. Didik Suharsoyo, M.ARS., M.M. CPM-A, CCGO, QRGP, pada Jumat (16/2).
Direktur Utama RSNU Tuban, dr. Didik Suharsoyo menjelaskan, Rumah sakit yang dipimpinnya mendapat perhatian BPJS, karena menjadi rumah sakit pertama dan berbintang 4 serta satu-satunya di Indonesia yang berhasil mengintegrasikan dan
mengimplementasikan bridging apotik online. RSNU menerapkan Rekam Medis Elektronik atau ERM dan fasilitasi bridging BPJS Rumah Sakit berkolaborasi dengan PT. Inova Medika Solusindo, perusahaan di bidang IT kesehatan yang menyediakan solusi teknologi terkini untuk industri kesehatan. Produk unggulannya, antara lain iHospital, iKlinik, iRekammedis, inovadok, iDicom,dan iCRM yang membantu rumah sakit meningkatkan efisiensi pelayanan dan meningkatkan pelayanan mutu serta keselamatan pasien.
Lebih lanjut dr. Didik mengatakan, sukses penerapan ERM dan Bridging BPJS ini, memberikan keyakinan tersendiri, RSNU Tuban untuk siap dan terus melangkah, patuh dan siap menerima tantangan berikutnya dari BPJS Kesehatan. “Penghargaan ini adalah hasil dari kerja keras dan juga sebagai komitmen kami mempersembahkan yang terbaik bagi masyarakat, khususnya di Jawa Timur,” tambah Didik.
Sementara itu, Direktur TI BPJS Kesehatan, Edwin Aristiawan, menyatakan RSNU Tuban menjadi contoh baik pemanfaatan teknologi dan inovasi untuk meningkatkan aksesibilitas dan kualitas layanan kesehatan secara terintegrasi. Edwin berharap prestasi ini dapat menjadi inspirasi bagi rumah sakit lain di Indonesia. “Kesuksesan RS Nadhatul Ulama Tuban dalam menerapkan inovasi teknologi kesehatan tidak hanya menjadi kebanggaan bagi rumah sakit, tetapi juga meneguhkan posisinya sebagai salah satu pemimpin dalam pelayanan kesehatan di Indonesia,” jelasnya.
Seperti diketahui, Rumah Sakit Nadhatul Ulama Tuban (RSNU Tuban) adalah rumah sakit yang didirikan oleh PCNU Tuban, berlokasi di Jalan Letda Sucipto 211 Tuban dibangun di atas tanah seluas ± 13.970 m2dan luas bangunan ± 7.858 m2. RSNU Tuban diresmikan dan dibuka oleh Menkes RI padal 23 Februari 2009. Sepuluh tahun berkembang, (2019) RSNU berhasil meraih predikat Paripurna untuk Akreditasi SNARS. RSNU Tuban terus berkomitmen untuk memberikan pelayanan kesehatan berkualitas tinggi dengan mengadopsi teknologi terbaru dan terdepan (*)