Keterangan foto ridho/duta.co

SURABAYA | duta.co – Kendati acaranya molor 3 jam — baru terlaksana saat adzan maghrib dari jadwal semula pukul 15.00 Wib  — para kiai, bu nyai, para Gus dan santri tetap setia menunggu. Tak ada yang gerundel. Mereka mengisi acara dengan berbagai salawat nabi, yel-yel Khofifah-Emil mutlak 2 periode. Mereka seakan paham, bahwa, jadwal Calon Gubernur dan Wakil Gubernur Jatim (Khofifah-Emil) itu sangat padat.

“Kita isi dengan salawat nabi. Begitu datang, kita sambut dengan tholaal badrun alaina,” demikian salah seorang kiai, yang juga mantan Ketua Jam’iyyatul Qurra Wal Huffadz (JQH) Nahdlatul Ulama di depan  simpatisan Khofifah-Emil  yang sabar menunggu acara pembukaan Markas BAGUS (Barisan Gus dan Santri), di Gedung Astranawa, Senin (30/9/24).

Menjelang adzan maghrib, Cawagub Emil (Emil Elestianto Dardak, BBus, MSc, PhD) datang. Salawat penyembutan pun terus berkumandang. Emil diarak dengan sebuah payung raksasa, masuk lokasi.  Ada seremoni pemotongan tumpeng. “Bimillahirrahmanirrahim, dengan menyebut Asma Allah swt. Markas BAGUS resmi dibuka,” katanya sambil memotong tumpeng untuk diberikan kepada Ketua BAGUS, H Yusuf Hidayat.

Menurut Emil, (Markas BAGUS) ini merupakan tempat bersejarah. Di sini pula ia mengenal lebih dekat sosok pejuang KH Salahudin Wahid (Gus Sholah) dan Drs H Choirul Aman (Cak Anam). Banyak kisah perjuangannya yang patut kita teruskan. “Semoga Allah swt memudahkan langkah kita untuk menang dalam Pilgub Jatim 2024, sekaligus memudahkan kita untuk membangun Jawa Timur lebih baik,” tegasnya.

Gus Yusuf, panggilan akrab H Yusuf Hidayat, mengaku bangga dengan semangat juang Khofifah-Emil dalam menata Jawa Timur. Menurut alumni PP Tebuireng Jombang ini, Jawa Timur sekarang terasa maju dalam segala bidang. “Semoga pada periode kedua nanti, Bu Khofifah dan Mas Emil semakin sukses menjadikan  Jawa Timur sebagai provinsi paling makmur,” tegas jebolan FISIP Universitas Darul Ulum (UNDAR) Jombang ini.

Gus Yusuf (kanan). (ft.ist)

Hadir dalam pembukaan Kantor BAGUS kemarin sejumlah kiai dari berbagai daerah. Tampak KH Ainul Yaqin, pengasuh PP Hamalatul Quran (Jombang), KH Mas Sulaiman Nur (Surabaya), KH Abdul Aziz (PP Sunan Giri), KH Qodi Syafii, KH Ghufron (Sekretaris Majelis Permusyawaratan Pengasuh Pesantren se-Indonesia – MP3I), Gus Ivan Fahmi Amrullah, KH Bardan Nashir, Bu Nyai Hanifiqoh Darul Falah Mojokerto, Bu Nyai Nurur Rohmah Bojonegoro, Ning Azmi Badrus Sholeh, Gus Lukman (Lumajang) dan masih banyak lagi kiai dan bu nyai dari berbagai daerah.

“InsyaAllah kami telah merapatkan barisan di seluruh wilayah Jawa Timur. Dengan Markas BAGUS ini, kami lebih mudah koordinasi dengan tokoh-tokoh daerah. Kukan hanya kemenangan yang kita jemput, tetapi, bagaimana membantu Bu Khofifah dan Mas Emil untuk membangun Jawa Timur ke depan lebih baik,” pungkas Gus Yusuf. (mky)

Express Your Reaction
Like
Love
Haha
Wow
Sad
Angry