
JAKARTA | duta.co – Sekretaris DPW Jamaah Dzikir Nurul Wathan al-Hambalangi, Jawa Timur, Agus Prastowo, berkesempatan sowan ke pengasuh Pondok Pesantren Mama Bakry Sadeng, yakni Mama KH Abah Raodl Bahar Bakry yang ada di Bogor, Jawa Barat.
“Menurut beliau, bangsa Indonesia memang butuh banyak berdzikir. Setidaknya ini akan memudahkan pemerintah untuk keluar dari kesulitan. Adanya jamaah dzikir Nurul Wathan (NW) al-Hambalangi, dinilai sangat tepat,” demikian disampaikan Agus kepada duta.co, Kamis (6/3/25).
Menurut Agus, munculnya sikap pesimis dengan tagar ‘Indonesoia Gelap’, itu pertanda masalah yang melilit bangsa ini, tidaklah kecil. Termasuk munculnya sikap generasi yang kritis dengan membuat #kaburajadulu. “Ini bukti bahwa problem kita tidaklah kecil. Butuh sinergitas semua pihak,” katanya.
Masih kata Agus, Mama KH Abah Raodl Bahar Bakry sangat mendukung adanya gerakan dzikir anak bangsa. “Bahkan beliau siap bergabung untuk menggerakkan umat agar ikut mendoakan pemerintah, sehingga jalannya menjadi terang. Beliau siap bergabung dengan jamaah dzikir NW. Alhamdulillah, kami mendapat banyak wejangan,” tegasnya.
Seperti kita ketahui, dalam rangka melestarikan peninggalan Pondok Pesantren Mama Bakry Sadeng, maka, Mama KH Abah Raodl Bahar berusaha menjadikan Pondok Pesantren tersebut sebagai pesantren yang dapat memberikan manfaat kepada generasi muda Bangsa Indonesia.
“Banyak sekali lembaga pesantren yang berada dalam naungannya. Sehingga banyak masyarakat Islam Indonesia, para alim ulama, asatidz wal asatidzah sebagai penerus agama, yang berkhidmat di pesantren ini. Betapa dahsyat, kalau mereka terus berdoa untuk kemajuan Indonesia. Manusia tidak bisa apa-apa, kecuali ada ridho Allah SWT,” pungkas Agus. (mky)