KEDIRI | duta.co – Musibah tanah longsor terjadi di Aliran Lahar Pulo Dusun Sumber Glatik Desa Sepawon Kecamatan Plosoklaten, menimpa 8 orang sekaligus. Tiga orang diantaranya ditemukan sudah dalam kondisi meninggal dunia di lokasi.
Mereka adalah Ponco Suseno (30) Warga Desa Sumber Agung, Andik alias Bejuk (36) sebagai sopir Warga Desa Gadungan Kecamatan Puncu, dan Sugiyanto (33) Warga Desa Sepawon Kecamatan Plosoklaten.
Sementara tiga orang dapat menyelamatkan diri dari longsoran tebing sungai setinggi 80 meter. Satu orang dalam kondisi kritis dan satu orang lagi masih dalam proses pencarian. Ia adalah Narji (38) Warga Desa Sepawon Kecamatan Plosoklaten.
Tim gabungan Basarnas, BPBD, TNI, Polri, Relawan RAPI beserta warga masih melakukan pencarian. Berdasarkan informasi yang dikumpulkan petugas, kejadian tersebut sekira pukul 03.30 wib, Jum’at (16/2) saat para korban melakukan penambangan pasir.
Plt. Kalaks BPBD Kabupaten Kediri, Randy Agatha mengatakan, saat itu korban yang berada di sana diperkirakan sebanyak delapan orang. Tiga orang selamat diantaranya luka-luka berusaha menyelamatkan satu korban bernama Ponco Suseno (30) Warga Desa Sumberagung yang tertimpa truk sudah meninggal dunia.
“Satu korban bernama Narji Warga Dusun Sepawon masih dalam tahap pencarian. Karena kondisi cuaca tidak memungkinkan, maka personel kami intruksikan turun dan dilanjutkan esok pagi pukul 7.00,” terangnya. (ian/nng)
