Halimah seorang janda tua yang siap akan berangkat untuk menunaikan ibadah haji tahun ini. (DUTA.CO/Abdul Aziz)

PASURUAN | duta.co – Berawal dari ketekunannya untuk menabung, Halimah (94) janda tua asal Desa Sambisirah, Kecamatan Wonorejo, Kabupaten Pasuruan, dipastikan akan berangkat menunaikan ibadah haji ke tanah Suci Makkah pada musim haji tahun 2018 ini. Meski kondisinya sudah uzur, namun tetap sehat dan bersemangat untuk berhaji.

Ia terdaftar sebagai Jamaah Calon Haji (JCH) tertua di Kemenag Kabupaten Pasuruan. Meski usianya hampir seabad, namun baginya menunaikan ibadah haji merupakan masa yang ditunggu-tunggu selama 8 tahun. “Saya sudah siap lahir batin mau berangkat haji tahun ini,” papar Halimah, saat ditemui di rumahnya, Selasa (17/7/2018).

Nenek yang lahir 5 Juni 1924 silam ini tinggal sendirian di rumahnya, setelah Djuari suaminya meninggal lantaran sakit beberapa tahun lalu. Sementara dua anaknya sudah berkeluarga dan tinggal tak jauh dari rumahnya. Meski hidup sendiri, keinginan menjalankan Rukun Islam yang ke lima tersebut sudah diniati sejak 8 tahun yang lalu.

Pekerjaan sehari-hari Halimah sebagai pedagang kecil yakni menjual sayur dan ikan. Bahkan kopi di depan rumahnya berupa toko kecil berukuran 2 meter persegi menjadi tumpuannya. Dari usaha itulah ia dapat menabung untuk bisa beribadah haji selama 8 tahun telah terlunasi. Ia berangkat tahun ini dengan kloter 18 Embarkasi Surabaya.

Sementara untuk menjaga kondisi fisiknya, ia harus jalan kaki keliling di sekitar rumahnya, juga sebagai salah satu aktivitasnya. “Saya berangkat sendirian pada hari minggu depan seluruh pakaian dan keperluan ibadah haji sudah dikemas dalam tas niatnya ibadah haji sudah terkabul sejak delapan tahun yang lalu,” terang Halimah. (dul)

Express Your Reaction
Like
Love
Haha
Wow
Sad
Angry