BANGKALAN | duta.co — Calon Gubernur Jawa Timur, H Syaifullah Yusuf bertakziyah ke kediamannya TKI Arab Saudi, H Zaini Misrin (57) warga Desa Kebun, Kecamatan Kamal, Kabupaten Bangkalan.

Di kediaman rumah duka, Gus Ipul, panggilan akrabnya, ditemui kedua anak dari H Zaini Misrin yaitu Syaiful Thoriq (25) dan adiknya Mustofa Kurniawan (17). Setelah berbincang bincang dengan kedua anak Almarhum, Gus Ipul membaca tahlil untuk Almarhum Zaini Misrin.

Kepada wartawan, Gus Ipul menyatakan, kedatangannya selain untuk mengucapkan bela sungkawa, juga ingin menyampaikan protes keluarga Almarhum Zaini Misrin.

“Saya meneruskan protes keluarga, kenapa tidak ada pemberitahuan dari pemerintah Arab Saudi,” kata Gus Ipul, Selasa (20/3/2018).

Padahal, kata Gus Ipul, pihak keluarga mengetahui jika proses hukum Almarhum Zaini Misrin di Arab Saudi masih tengah berlangsung.

“Ini yang mengganjal bagi keluarga. Pada bulan Januari tahun 2008, waktu anaknya berkunjung ke Arab Saudi, katanya PK-nya diterima, kenapa tiba tiba dieksekusi, ini yang masih mengganjal bagi keluarga,” jelas Gus Ipul.

Oleh sebab itu, kata Gus Ipul, pihak keluarga Almarhum Zaini mengharapkan semoga kejadian yang menimpa TKI asal Desa Kebun ini tidak menimpa TKI lain.

“Mudah-mudahan ini yang terakhir dan tidak lagi model-model eksekusi tanpa ada proses yang seharusnya dilakukan,” terangnya.

Gus ipul sangat menyesalkan adanya eksekusi TKI Arab Saudi yang dilakukan tanpa pemberitahuan ini.

“Hubungan RI-Arab Saudi sangat baik, baik itu hubungan G to G-nya maupun hubungan masyarakatnya, namun kita sangat prihatin atas kejadian ini,” ujar Gus Ipul.

Maka dari itu, imbuhnya, pihaknya mendukung Kementerian Luar Negeri yang tengah melakukan protes kepada pemerintahan Arab Saudi. “Jadi pemerintah mempunyai kewajiban melindungan warganya di mana pun berada. Protes ini sebagai bentuk perlindungan kepada warganya dan protes itu melalui Kementerian Luar Negeri,”  pungkas Gus Ipul. (min)

Express Your Reaction
Like
Love
Haha
Wow
Sad
Angry