ASAP membubung saat terjadi kebakaran di PT MFI, Wonorejo, Kabupaten Pasuruan. (foto : abdul)

PASURUAN | duta.co – Kebakaran kembali menimpa pabrik furniture PT Milenia Furniture Industries (MFI), di Jalan Raya Desa Coban Blimbing, Kecamatan Wonorejo, Kabupaten Pasuruan, Minggu (20/8/2017) pagi. Anehnya kebakaran tersebut kerap terjadi. Sebab pada tahun 2016 lalu, peristiwa serupa juga terjadi.

Dugaan kuat, kebakaran ini terjadi berawal konsleting listrik dari dalam gudang untuk penyimpanan bahan thinner dan tumpukan kertas karton sekitar pukul 04.50 Wib.

“Kebakaran ini terjadi pada subuh tadi di salah satu gudang penyimpan bahan thinner dan tumpukan kertas karton, “ujar Sugeng Hariadi, Sekretaris Kecamatan Wonorejo, Minggu (20/8/2017) pagi.

Menurut dia, dari keterangan karyawan, setelah terdengar ledakan tersebut, api langsung membakar seluruh isi gudang termasuk gudang penyimpanan lain yang ada di dekatnya. Kobaran api cepat membesar lantaran hampir semua bahan di dalam gudang mudah terbakar. Untuk meredakan api, 5 unit mobil Pemadam Kebakaran berada di lokasi untuk melakukan pemadaman.

Tidak ada korban jiwa dalam kejadian ini. Api berhasil dipadamkan sekitar pukul 06.50 Wib, oleh petugas PMK dari Pemkab Pasuruan, Pemkot Pasuruan dan HM Sampoerna. Saat kejadian seluruh karyawanya sepi, termasuk yang bagian shift malam sudah meninggalkan tempat kerjanya. “Untungnya, karyawan shift malam semuanya pada pulang, “tutur Luqman, seorang karyawan.

Menurut dia, pabrik kembali berproduksi, setelah karyawan shift lainnya bekerja untuk mengolah bahan mebeler, sekitar pukul 07.00 Wib. “Saat terjadi kebakaran sebelumnya terjadi ledakan yang berasal drum thinner yang kemungkinan terkena kobaran api yang dalam sekejap terbakar yang juga meludeskan dua gudang sekaligus. Sampai detik ini saya tidak tahu penyebabnya, “beber dia.

Belum dipastikan penyebab terjadinya kebakaran yang kerap terjadi di pabrik mebel ekspor tersebut. Hanya saja sejumlah karyawan menduga bahwa api muncul akibat dari konsleting listrik. Bahkan pihak pabrik maupun polisi juga belum memberikan keterangan terkait peristiwa ini. Beberapa petugas kepolisian sejak pagi terlihat keluar masuk di lokasi pabrik untuk mencari tentang penyebabnya. (dul)

Express Your Reaction
Like
Love
Haha
Wow
Sad
Angry