
SIDOARJO | duta.co – MTs Nurul Huda Sedati kembali menggelar ajang tahunan Madrasah Tsanawiyah Nurul Huda Competition (MOTION) 7.0 tingkat Jawa Timur. Kegiatan yang berlangsung mulai 6 hingga 9 November 2025 ini diikuti ratusan peserta dari jenjang SD dan MI se-Jawa Timur.
Kegiatan dibuka pada Kamis (6/11/25) oleh pihak yayasan bersama pejabat sementara Kepala Desa Kalan Anyar. Pembukaan juga dihadiri dewan guru, panitia lomba, serta unsur Muspika Sedati, seperti pihak kecamatan, Polsek, dan Danramil.
Berbagai cabang lomba digelar, mulai dari Olimpiade MIPA, Olimpiade PAI, Tahfidz Juz 30, Pildacil, Tari Kreasi, Mobile Legends, hingga Futsal. Sejak hari pertama, antusiasme peserta tampak tinggi. Ratusan siswa dan pendamping memadati area madrasah untuk mengikuti perlombaan.
Kepala MTs Nurul Huda Sedati, Anis Budiman, menjelaskan, kegiatan ini diadakan setiap tahun sebagai agenda rutin sekaligus bagian dari PPDB (Penerimaan Peserta Didik Baru).
“Tahun ini merupakan penyelenggaraan ke-7, dan alhamdulillah, antusiasme peserta sangat luar biasa,” ujar Anis, Minggu (9/11/25).
Total peserta mencapai lebih dari 300 orang, terdiri atas 90 peserta Olimpiade MIPA, 90 peserta Olimpiade PAI, 40 peserta Tahfidz, 40 peserta Pildacil, 15 tim tari, dan 32 tim futsal. Menariknya, seluruh lomba digelar tanpa biaya pendaftaran alias gratis, sesuai kebijakan yayasan MTs Nurul Huda Sedati.
“Semua peserta tidak dipungut biaya apa pun. Ini murni kegiatan sosial sekaligus promosi pendidikan madrasah kami,” tambahnya.
Anis menegaskan, tujuan utama kegiatan ini bukan sekadar ajang kompetisi, melainkan wadah untuk menggali potensi dan minat siswa sejak dini.
“Melalui kegiatan seperti ini, kami bisa melihat bakat anak-anak. Jika mereka bergabung di madrasah, potensi tersebut akan kami kembangkan hingga ke tingkat kabupaten, provinsi, bahkan kami targetkan bisa menembus ajang nasional maupun internasional,” terangnya.
Ajang MOTION 7.0 ini mendapat sambutan positif dari masyarakat dan telah menjadi agenda tahunan yang dinantikan pelajar di Jawa Timur. (loe)





































