Siswa baru smanda mengikuti kegiatan fortasi yang digelar di Balai pemuda Surabaya Senin, 15 Juli 2024. DUTA/Wiwik
SURABAYA | duta.co – Ada yang berbeda dari gelaran pengenalan lingkungan sekolah atau Forum Ta’aruf dan Orientasi Siswa (Fortasi) SMA Muhammadiyah 2 Surabaya, Senin (15/7/2024).
Sebanyak 350 siswa-siswi baru diajak untuk mengenal ikon-ikon Kota Surabaya, salah satunya Balai Pemuda. Pembukaan Fortasi pun dilakukan di gedung yang terletak di Jalan Gubernur Suryo itu.
Ketua Pelaksana, Hadrian Rahagi Lana mengatakan tahun ini Fortasi memang digelar berbeda. Pembukaan tidak lagi dilakukan di sekolah, namun di lokasi yang identik dengan kota Surabaya.
“Selama ini banyak adik-adik yang tidak mengenal kotanya sendiri. Makanya kami ajak mengenal ikon penting di Surabaya,” katanya.
Selama Fortasi digelar dengan banyak agenda menarik yang akan membuat para siswa baru mengenal sekolah, guru, teman dan lingkungannya. “Pematerinya banyak mulai dari bidang budaya, hingga ke kepolisian dan BNN,” tambahnya.
Hafadzatul Illiyin, salah satu siswa baru mengaku senang dengan konsep Fortasi yang ada di Smamda Surabaya. “Seru, acaranya seru, teman baru seru dan kakak tingkat itu juga seru dan membantu,” katanya.
Fortasi tahun ini mengangkat tema “Embracing The Green Generation for Sustainable Future”.
Astajab, Kepala Smamda menjelaskan bahwa Fortasi 2024 Smamda akan berkesan bagi para siswa karena berkegiatan di tengah kota Surabaya, yaitu Alun-alunnya.
“Sekaligus juga mengenalkan salah satu ikon kota Surabaya bagi peserta didik yang datang dari kota-kota lain. Karena siswa Smamda tidak hanya berasal dari Surabaya saja, juga banyak dari kota bahkan pulau lain di kuar Jawa,” jelasnya. ril/end
