MALANG | duta.co — Fakultas Kedokteran (FK) Universitas Islam Malang (Unisma) untuk kesekian kalinya meraih gelar bergengsi sebagai Juara dalam event Solo Medical Cup (SMC). Ini merupakan turnamen bola basket dan futsal tahunan yang rutin di adakan oleh Fakultas kedokteran Universitas Sebelas Maret (FK UNS). Diikuti oleh fakultas kedokteran dan Kedokteran Gigi Se-Indonesia, FK Unisma berhasil berjaya.
Dijelaskan Ardhy, Pelatih tim futsal FK Unisma bahwa SMC rutin diadakan pada bulan Februari setiap tahunnya. SMC diikuti oleh Fakultas kedokteran dan Kedokteran Gigi Se-Indonesia yang mendaftarkan pemain dan melawati seleksi pemain yang ketat.
“Ini merupakan salah satu cara untuk mempromosikan FK Unisma di kancah nasional. Karena syarat utama kepersataan event bergengsi ini harus berstatus mahasiswa aktif dan berusia maksimal 24 tahun,” ungkapnya.
Dijelaskannya, Adrenalin FC adalah tim futsal FK Unisma yang didirikan 2006 lalu. Tim ini merupakan salah satu tempat untuk mahasiswa kampus kebanggaan NU tersebut, serta menyalurkan minat-bakat pada bidang sepak bola dan jalan untuk mengharumkan nama Unisma pada bidang non akademik di tingkat lokal atau pun nasional.
“Adrenalin FC secara rutin mengikuti turnamen rutin Futsal di Malang baik turnamen umum atau pun Khusus Kesehatan semalang raya. Adrenalin FC telah beberapa kali menjuarai event lokal di Malang dari tahun ke tahun,” imbuhnya.
Pada SMC tahun ini, lanjut Ardhy, FK Unisma mengirimkan Adrenalin FC sebagai perwakilan untuk mengikuti event ini. Berbekal materi pemain yang mumpuni, Adrenalin FC percaya diri untuk mendapat hasil maksimal pada event kali Nasional ini. Turnamen kali ini bukan turnamen pertama Adrenalin di kancah nasional.
Ardhy memaparkan, Adrenalin FC sudah 2 kali mengikuti event nasional di Solo, 3 kali event nasional di Semarang, dan event nasional di Malang. Pelajaran dari event sebelumnya dijadikan modal berharga untuk persiapan tahun ini. Persiapan intensif hanya dilakukan dalam dua setengah bulan sebelum keberangkatan. Berbekal 11 pemain, 1 official, 2 tim pelatih dan 1 fisioterapi Adrenalin berangkat ke Solo.
“Saya percaya diri untuk SMC tahun ini, insyaallah kita akan sampai final. Meskipun persiapan kita terlalu singkat (2,5 bulan),” imbuh Head Coach yang biasa disapa Coach Ardhy.
SMC cabang Futsal pada tahun ini akan berlangsung selama 5 hari dengan 3 hari sistem grup, dan 2 hari sistem gugur. Fk unisma (Adrenalin FC) berada di grup A bersama FK Unissula, FK UII dan FK Unlam. Fk Unisma bermain maksimal dengan mengantongi 2 kemenangan (2-1 Fk Unlam), (5-1 Fk Unissula) dan 1 hasil seri (0-0) dengan Fk UII.
Berstatus juara grup dengan 7 poin, FK Unisma melangkah ke 8 besar bertemu dengan runner up grup B (Fk FKG Unissula) dan menang meyakinkan (3-0) kemudian memastikan 1 tempat di semifinal. Pada babak Semifinal, Fk unisma bertemu Fk UMS dan menang tipis (3-2) dan memastikan 1 tempat di babak Final. Pada babak final, FK Unisma bertemu perwakilan Makassar yaitu FK UMI dan menyerah (1-2).
“Alhamdulillah, target kita terpenuhi yaitu final. Persiapan yg sangat minimal dan mental yg belum matang merupakan Pekerjaan Rumah (PR) yang harus dibenahi untuk event nasional berikutnya,” tutupnya. (rls)
