GRESIK | duta.co – Ratusan siswa SD dan SMP dari berbagai wilayah di Kabupaten Gresik mengikuti Festival Sains Gresik (FSG) 2017. Festival yang diselenggarakan oleh Dinas Pendidikan Kabupaten Gresik bertujuan memotivasi siswa untuk berkarya.
Intinya, festival ini sebagai wadah kepada pelajar bagaimana mengubah pola pikir yang menyenangkan untuk mempelajari sains.
Membuat suatu karya ilmiah bagi pelajar sekolah dasar dan menengah pertama memang tidak mudah. Kecenderungan mereka dalam dunia bermain masih sangat terlihat, hal ini menjadi support bagi para pendidik untuk mengubahnya. Dari banyaknya karya cipta yang sebelumnya dilombakan pada tingkat Kecamatan, kini diubah menjadi karya ilmiah yang diikuti sertakan pada Festival Sains Gresik kali ini.
“Festival ini sebagai support dan wadah bagi pelajar yang memiliki karya ilmiah, secara berjenjang karya-karya ini akan menjadi fokus Dinas Pendidikan untuk mengantarkan karya mereka ke jenjang Nasional, dan festival seperti ini bisa merambah skala lebih besar lagi,” terang Mahin, Kepala Dinas Pendidikan Kabupaten Gresik di sela-sela gelaran festival Sains Gresik di gedung Wahana Ekspresi Poesponegoro (WEP), Rabu 23/8/2017.
Mahin melanjutkan, untuk mereka yang memang layak mengikuti lomba di jenjang Nasional, Dispendik Gresik akan memberikan fasilitas. Seperti pembimbing dan pembina mereka dari instansi yang telah bekerja sama, tentunya berkompetensi di bidangnya nanti. Sebab menurutnya, Dispendik sendiri memiliki anggaran dari APBD sebesar Rp 1,2 miliar yang diperuntukkan dalam membimbing dan membina dalam pengembangan sains.
“Kami juga berencana membangun tempat training center education yang mana anak-anak yang berprestasi di lembaga sekolah dapat diakomodir. Di sini kami beri pembinaan dan melengkapi peralatan mereka, sebab rata-rata lembaga kesulitan dalam pembiayaannya,” tukas Mahin.
Sementara itu, Nur Maslicha kepala Bidang Pendidikan Dasar Dispendik Gresik, menyampaikan ada 30 stan pada festival kali ini. Sebelumnya sebanyak 176 karya cipta ilmiah yang terkumpul pada lomba tingkat Kecamatan. Mereka yang mengikuti festival ini akan difasilitasi untuk mengikuti jenjang lomba Sain ke tingkat Nasional.
“Bagi para pemenang di festival ini nantinya akan kami berikan fasilitas seperti pembinaan dari Dispendik untuk mengikuti lomba Sain ke jenjang Nasional. Dari festival ini kita ambil enam pemenang di masing -masing bidang, seperti IPA, Matematika, IPS dan Teknik,” pungkasnya. (gus/sal)
