SURABAYA | duta.co – Isu Tenaga Kerja Asing (TKA) yang membanjiri Indonesia akhir-akhir ini tengah menjadi bahasan serius. Menurut informasi yang beredar, saat ini banyak pekerja asal Tiongkok yang masuk ke Indonesia dan mengambil alih lapangan pekerjaan bagi WNI.
Dalam silaturahmi yang digelar bersama Forum Komunikasi Masyarakat Industri Sidoarjo, Caleg DPR RI asal PKB untuk Dapil Jatim 1 Surabaya-Sidoarjo dengan nomor urut 3 Fandi Utomo membahas secara mendalam permasalahan itu. Bahwa itu informasi hoax alias tidak benar.
“Bapak dan Ibu sekarang ini dari perwakilan masyarakat industri pasti sangat mengerti sekali kebenaran di balik isu ini. Apa ada kondisi itu di tempat Bapak dan Ibu? Kan tidak ada to,” kata Fandi Utomo,” ujarnya, Kamis (14/3).
Menurutnya, informasi itu bisa sengaja disebarkan. “Nah kalau sudah begitu, maka sudah jelas ini adalah hoax. Kerjaan setan ini. Hoax itu adalah pekerjaan setan,” tambah mantan Wakil Ketua Komisi II DPR RI itu.
Lebih lanjut, Fandi Utomo mengajak agar masyarakat industri lebih berhati-hati dalam menyikapi permasalahan isu Tenaga Kerja Asing yang sering merebak dan tidak dapat dipertanggungjawabkan kebenarannya itu. “Kenapa? Jangan lupa banyak tenaga kerja kita yang juga ada di luar negeri,” tegasnya.
Fandi menjelaskan, di Singapur, Taiwan, Hongkong, Timur Tengah, Malaysia, Eropa, dan bahkan di Amerika Serikat itu banyak tenaga kerja dari Indonesia. Mereka ada di berbagai sektor pekerjaan. Jika isu ini dibiarkan liar, maka bisa membahayakan tenaga kerja Indonesia di luar negeri juga.
Merespon pemaparan masalah yang ada itu, FKMIS mengaku setuju dengan pendapat Fandi Utomo. Bahkan, mereka juga siap memberikan dukungan dan suara kongkrit bagi mantan dosen ITS Surabaya itu.
“Terbukti, Pak Fandi Utomo memahami masalah yang ada di sektor usaha hingga industri. Berdasarkan hal itu lah, kami dari FKMIS siap untuk memenangkan Beliau dan menjadikannya DPR RI,” kata Bekawan, Ketua FKMIS.
Bekawan yakin, jika jadi DPR RI nanti, Fandi Utomo mampu mengayomi semua pihak. Mulai sektor usaha dan industri, hingga buruh dan pekerja. “Kemampuan Beliau paket lengkap,” pungkasnya. azi
