Dr. Rudi Umar Susanto, M.Pd.
Dosen S1 Pendidikan Guru Sekolah Dasar, Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan

GURU memiliki peran penting dalam mencerdaskan kehidupan bangsa dan membentuk karakter peserta didik. Sebagai pendidik, guru tidak hanya bertugas mentransfer ilmu pengetahuan, tetapi juga membimbing, menginspirasi, dan membentuk karakter peserta didik agar siap menghadapi tantangan masa depan. Oleh karena itu, seorang guru harus memiliki berbagai kompetensi yang menunjang tugasnya dalam mendidik generasi penerus bangsa.

Dalam Undang-Undang Nomor 14 Tahun 2005 tentang Guru dan Dosen, Pasal 10 Ayat (1) disebutkan bahwa:
“Kompetensi guru meliputi kompetensi pedagogik, kompetensi kepribadian, kompetensi sosial, dan kompetensi profesional yang diperoleh melalui pendidikan profesi.”

Selain itu, Peraturan Menteri Pendidikan Nasional (Permendiknas) Nomor 16 Tahun 2007 juga menetapkan bahwa setiap guru harus memiliki standar kualifikasi akademik dan kompetensi yang mencakup keempat aspek tersebut. Keempat kompetensi ini saling berkaitan dan menjadi landasan utama dalam menciptakan proses pembelajaran yang efektif, inovatif, serta berorientasi pada perkembangan peserta didik.

1. Kompetensi Pedagogik: Kemampuan Mengelola Pembelajaran

Kompetensi pedagogik merupakan kemampuan seorang guru dalam memahami karakteristik peserta didik serta mengelola proses pembelajaran secara efektif. Guru yang memiliki kompetensi pedagogik yang baik akan mampu menciptakan suasana belajar yang menyenangkan, interaktif, dan sesuai dengan kebutuhan peserta didik.

Menurut Mulyasa (2013), kompetensi pedagogik mencakup beberapa aspek, antara lain:

(a). Pemahaman terhadap karakteristik peserta didik. Guru harus memahami aspek psikologis, sosial, dan intelektual siswa agar metode pengajaran dapat disesuaikan dengan kebutuhan mereka.

(b). Perencanaan pembelajaran yang efektif. Guru harus mampu menyusun Rencana Pelaksanaan Pembelajaran (RPP) yang sesuai dengan kurikulum serta kebutuhan siswa.

(c). Pelaksanaan pembelajaran yang interaktif. Guru harus menggunakan metode yang menarik, seperti pembelajaran berbasis proyek, diskusi kelompok, atau pemanfaatan teknologi dalam pembelajaran.

(d). Evaluasi dan refleksi hasil belajar. Guru harus mampu menilai hasil belajar siswa dan melakukan refleksi untuk meningkatkan efektivitas pengajaran di masa mendatang.

Seperti yang dikatakan oleh Uno (2007):
“Keberhasilan pembelajaran tidak hanya ditentukan oleh penguasaan materi oleh guru, tetapi juga bagaimana guru mampu mengelola kelas dan memahami karakteristik peserta didik.”

Melalui kompetensi pedagogik yang baik, guru dapat menciptakan pembelajaran yang bermakna dan berorientasi pada perkembangan peserta didik.

2. Kompetensi Profesional: Penguasaan Materi dan Metode

Kompetensi profesional mengacu pada penguasaan materi ajar dan strategi pembelajaran yang sesuai. Seorang guru yang profesional tidak hanya menguasai bidang ilmunya, tetapi juga mampu menyampaikan materi secara efektif kepada peserta didik.

Menurut Tilaar (2002), seorang guru yang kompeten adalah mereka yang memiliki pengetahuan luas dan mampu mentransformasikan pengetahuannya secara efektif kepada peserta didik. Beberapa indikator kompetensi profesional meliputi:

(a). Penguasaan mendalam terhadap materi ajar. Guru harus memahami materi secara luas dan mendalam serta mampu mengaitkannya dengan perkembangan ilmu pengetahuan terbaru.

(c). Pemanfaatan berbagai metode pembelajaran. Guru harus menggunakan metode yang bervariasi, seperti ceramah, diskusi, eksperimen, atau pembelajaran berbasis teknologi digital.

(d). Kemampuan melakukan penelitian dalam bidang pendidikan. Guru harus terus mengembangkan diri dengan melakukan riset dalam bidang pendidikan guna meningkatkan kualitas pembelajaran.

(e). Pemanfaatan teknologi pendidikan
Guru yang profesional harus bisa memanfaatkan teknologi, seperti media digital, aplikasi pembelajaran, dan platform e-learning, untuk meningkatkan efektivitas pengajaran.

Adanya kompetensi profesional yang baik, seorang guru akan mampu menyampaikan materi dengan jelas dan menarik, sehingga peserta didik dapat lebih mudah memahami dan mengaplikasikan ilmu yang mereka pelajari. */bersambung

Bagaimana reaksi anda?
Like
Love
Haha
Wow
Sad
Angry