TRENGGALEK | duta.co – Drs Pariyo, Kepala BKD Kabupaten Trenggalek, resmi dilantik Bupati Emil Dardak sebagai Penjabat Sekretaris Daerah, untuk mengisi kekosongan Jabatan Sekretaris Daerah, setelah Drs Ali Mustofa, MSi, mengajukan MPP dan Plt Sekda Trenggalek Drs Kusprigianto, MM, pejabat yang mengisi kekosongan Sekda sepeninggal Drs Ali Mustofa, MSi., berhalangan karena menjalankan ibadah haji.
Selain Penjabat Sekda ini, Ir Agung Sriono dan Agung Yudiana, SH, MHum, juga dilantik Bupati Trenggalek menjadi Pejabat Fungsional Pengawas Penyelenggaraan Urusan Pemerintah di Daerah (P2UPD) Kabupaten Trenggalek.
Dikonfirmasi mengenai pelantikan ini, Kepala Daerah jebolan Harvard University ini menuturkan, “Tentunya ini bagian dari kebutuhan untuk memenuhi berfungsinya Pemerintah Daerah dengan baik dan lancar,” tuturnya.
Lebih lanjut suami Arumi Bachsin ini menerangkan, alasan lain juga karena Pelaksana Tugas (Plt) Sekretaris Daerah, Kusprigianto harus berhalangan dengan alasan sedang menjalankan ibadah haji.
“Pak Kusprigianto harus meninggalkan tempat untuk jangka waktu yang panjang, dalam rangka menjalankan ibadah haji dan tentunya kami mencari sosok pejabat yang bisa menjalankan tugas ini dengan baik,” jelasnya.
Diterangkannya, Paryo merupakan sosok yang baik, sosok senior yang tentunya memahami berbagai aspek Pemerintahan. “Dan kami meyakini ini bisa dilaksanakan dengan baik,” terangnya.
Ditunjukknya Kepala BKD sebagai Penjabat Sekda, menurut Bupati Emil Dardak berdasarkan atas hasil penelaahan yang panjang.
“Sebagai Kepala BKD Pak Pariyo mengusulkan beberapa nama lain, namun dari hasil berembug para Kepala OPD inti dan pertimbangan dari banyak hal dalam kaitannya bagaimana Pemerintahan ini bisa berjalan dengan lancar, kerjasama OPD berlangsung dengan baik. Dari telaahan tersebut, sosok Kepala BKD inilah yang tepat untuk menjalankan tugas tersebut,” pungkasnya. (ham)
