TRENGGALEK | duta.co — Emil Dardak, Bupati Trenggalek, Jawa Timur, memaksimalkan kunjungannya ke New York dalam Bloomberg Harvard City Leadership Initiative 2018 dengan turut mempromosikan kerajinan khas Trenggalek. Emil mempersembahkan batik warna alam khas Trenggalek kepada Michael Bloomberg, pendiri perusahaan Bloomberg sekaligus mantan Wali Kota New York, dan keduanya nampak berpose dengan menunjukkan kain batik yang diterima Emil Dardak.
Emil Dardak yang barus saja resmi ditetapkan oleh Komisi Pemilihan Umum (KPU), Jawa Timur sebagai Cawagub Jatim terpilih mendampingi Khofifah Indar Parawansa ini, membawa beberapa helai kain batik warna alam Trenggalek ke New York sebagai buah tangan bagi para petinggi Bloomberg dan Harvard University, dengan tujuan memperkenalkan salah satu produk kerajinan khas Trenggalek ke khalayak internasional.
“Kita memang sengaja membawa batik khas Trenggalek ke forum itu, agar sekalian bisa promosikan batik ke dunia setelah kita pernah lakukan hal yang sama termasuk di Kolombia,” ucapnya, Rabu, (26/7/2018) saat dikonfirmasi melalui telepon.
Emil mengatakan, di Kolombia, sempat batik khas Trenggalek mendadak terkenal dan space di Sarinah juga dibanjiri pembeli batik asal daerahnya ini.
“Tahun 2016 batik warna alam Trenggalek terpilih untuk diperagakan grand finalist kontes ratu kecantikan Miss World Colombia pada acara peresmian World Peace Gong,” tandasnya.
Masih menurut suami pesohor Arumi Bachsin, ini bukan kali pertama batik Trenggalek go international. Sebelumnya, di berbagai kesempatan Emil selalu memperkenalkan batik secara langsung dan tidak langsung.
“Ketika saya diberi kesempatan berpidato di PBB dalam rangkaian UN Habit tahun 2016 di Quito, Ekuador, sebuah kehormatan bagi saya bisa mengenakan batik ketika berpidato di hadapan banyak pemimpin dunia,” terangnya.
Selain itu, batik warna alam Trenggalek selama ini telah menembus gerai mal ibu kota, di Sarinah Thamrin dengan nama Batik Terang Galih sebagai bagian dari program Communal Branding.
Emil Dardak sendiri berada di New York dalam rangka Bloomberg Harvard City Leadership Initiative 2018 bersama 39 kepala daerah berprestasi di seluruh dunia. Emil merupakan satu-satunya wakil kepala daerah yang diundang dari Asia. Emil sendiri diperkirakan tiba di tanah air pada tanggal 27 Juli 2018. (ham)
