KEDIRI | duta.co – Mengusung tema Muda Berkarya Wujudkan Jawa Timur Sejahtera digelar Dialog Pemuda dan Buka Bersama. Dihadiri Dr. Emil Elestianto Dardak, Calon Wakil Gubernur Jawa Timur, Muhammad Sarmuji, anggota DPR RI Dapil Jatim VI, Reza Darmawan dan Ketua Komisi C DPRD Kota Kediri dipandu moderator KH. Zahrul Azhar Asad akrab disapa Gus Han, Pengasuh PP. Darul Ulum Jombang di Warung Gunung Cafe, Jl. KHA. Dahlan Kelurahan Mojoroto Kota Kediri, Minggu (10/6).
Ratusan anak muda di Kediri dan sekitarnya berkumpul atas undangan Relawan Sedulur Rikho dalam dialog menghadirkan para tokoh muda, dengan harapan munculnya usaha ekonomi mandiri. Yang tidak sepenuhnya tergantung kepada pemerintah. Seperti disampaikan Reza Darmawan, berharap kesuksesan tidak dimiliki semua orang akan menjadikan manfaat untuk masyarakat banyak.
“Saya berharap anak muda menjadi mandiri dan tidak menggantungkan bantuan kepada pemerintah. Bahwa kesuksesan itu, tidak semua dimilik semua orang. Namun, bila merasa sukses harus bermanfaat kepada orang lain,” terang Ketua Komisi C DPRD yang juga Ketua KNPI Kota Kediri. Reza pun berharap SDM dimiliki pemuda tidak kalah kualitasnya dengan pemuda bangsa lain.
Selanjutnya, Muhammad Sarmuji mengakui perkembangan pembangunan di Kawasan Mataraman telah berlangsung cepat atas kemandirian warganya.
“Bila selama ini semua hanya mimpi, namun di tangan pemuda, semua terbukti bisa terwujud dan memiliki manfaat yang luar biasa,” terang anggota DPR RI dari Fraksi Golkar ini.
Sebagai pembicara utama, sosok Calon Wakil Gubernur Jawa Timur, yang juga Bupati Trenggalek mengaku salut dengan anak muda telah menjadi penggerak ekonomi di Jawa Timur. Keberanian menentang mitos seperti Kawasan Mataraman tidak mungkin dibangun bandar udara, merupakan wujud perjuangan anak muda.
Disinggung soal program Milenial Jobs Center, Emil Dardak mengaku kaget saat mendapat kabar kampanye hitam mengabarkan jika program ini sebenarnya telah berjalan dan gagal.
“Saya mendapat kabar ada kampanye yang menyimpang terkait Milenial Jobs Center telah ddimulai dan gagal, Namun kenyataannya, mereka tidak segampang itu percaya. Bahwa generasi muda kita sudah hebat dan saya bersyukur mereka juga telah mengawali jalannya politik di Jawa Timur.
Cagub akan berpasangan dengan Khofifah Indar Parawangsa pada Pilkada Serentak digelar 27 Juni nanti, berpesan kepada generasi muda untuk tidak apatis.
“Jangan hanya menjadikan kami, namun juga harus mengawal. Ini bukan soal uang namun soal peluang dan harus terus berjuang,” terang Emil dikonfirmasi usai acara. (nng)
