GRESIK | duta.co – Deddy Marihot Simanjuntak (40) warga Kedurus Dukuh, Kelurahan Kedurus, Kecamatan Karangpilang, Kota Surabaya tewas ditembak. Ia diduga sebagai pelaku pembegalan truk Toyota berwarna kuning nopol S 8679 HH yang melarikan diri. Penembakan dilakukan tim buser Polres Lamongan di jalan raya Duduksampean, Kebupaten Gresik, pada Senin (23/7) sekitar pukul 21:30 WIB.
Dalam penyergapan kali ini, polisi juga mengamankan satu pelaku lainnya bernama Sahat Maruli Siahaan (35) warga Sambi Arum Lor, Kecamatan Tandes, Kota Surabaya. Peristiwa tersebut sontak mengundang warga setempat hingga mengakibatkan kemacetan jalan raya pantura.
“Satu pria tewas tertembak pada posisi sopir, sedang satu lagi dibangku kenek kondisinya selamat,” terang Kapolsek Duduksampean, AKP Darsuki saat dokonfirmasi duta.co.
Ditegaskan Kapolsek Duduksampean, pihaknya hanya ikut serta mengamankan TKP penyergapan terduga pelaku begal tersebut. TKP nya juga hanya berjarak beberapa meter saja dengan kantor Polsek Duduksampean. Sementara lokasi kejadiannya berada di wilayah hukum Polres Tuban.
“Pengejaran mulai dari Tuban, dibantu petugas kepolisian Lamongan yang akhirnya tertangkap di wilayah Duduksampean. Untuk proses evakuasi kita hanya kepolisian Lamongan,” paparnya.
Sslah satu anggota Polsek Duduksampean mengatakan pada duta.co bahwa sebelumnya telah dilakukan dua kali penembakan peringatan. Namun truk yang dikemudian Deddy semakin kencang hingga hampir mrnabrak pengendara lain. Tepat didepan apotek yang tidak jauh dari kantor Polsek Duduksampean, truk terhenti saat pengemudinya tertembak.(gus)
