SURABAYA | duta.co – Kantor Wilayah Direktorat Jenderal Pajak (DJP) Jawa Timur II mengadakan acara Tax Gathering 2024 bersama 100 Wajib Pajak-Pembayar Pajak prominen Jawa Timur. Acara yang mengusung slogan “Eratkan Sinergi, Wujudkan Harmoni, Bersama Membangun Negeri” ini, diselenggarakan di Surabaya pada Selasa (15/10/2024).

Kegiatan yang mengambil tema dan simbol “ARTALASENA” ini bertujuan untuk membangun harmoni bersama menuju pertumbuhan ekonomi dan pembangunan yang merata melalui sistem perpajakan yang adil, transparan, dan efisien.

Kepala Kantor Wilayah DJP Jawa Timur II, Agustin Vita Avantin, hadir bersama jajaran pejabatnya untuk menyambut para pembayar pajak yang berkontribusi besar pada penerimaan negara.

Dalam sambutannya, Agustin Vita Avantin menyampaikan apresiasi kepada para Wajib Pajak atas kontribusi mereka. “Kami mengucapkan terima kasih kepada Wajib Pajak karena dengan kepatuhannya telah berkontribusi di tahun 2023 Kanwil DJP Jatim II bisa melampaui target penerimaan, dan diharapkan berlanjut di tahun 2024 dan tahun berikutnya,” ujarnya.

 

Vita juga menekankan pentingnya kepatuhan sukarela sesuai asas self assessment system perpajakan. “Menciptakan hubungan baik antara tax official dengan tax payer yang hasilnya kepatuhan pembayaran pajak merupakan Cooperative Compliance Wajib Pajak dengan DJP dalam melaksanakan ketentuan perpajakan,” jelasnya.

Dalam kesempatan ini, Vita juga meminta dukungan Wajib Pajak untuk memperoleh predikat Wilayah Birokrasi Bersih dan Melayani (ZI-WBBM). “Kami sangat menghargai dan meminta agar Wajib Pajak tidak pernah memberi atau berinisiatif menawarkan serta memberikan imbalan kepada petugas pajak dalam menjalankan tugasnya yang bisa mencederai kepercayaan yang diberikan masyarakat,” tegasnya.

Acara ini juga dimanfaatkan untuk mensosialisasikan Coretax, sistem baru yang akan digunakan DJP mulai tahun 2025 secara bertahap. Vita menjelaskan, bahwa Coretax dapat memberikan layanan kepada wajib pajak lebih mudah, transparan, akuntabel dan adil.

Di akhir acara, diadakan sesi dialog perpajakan untuk menerima saran, kritik, dan masukan dari para undangan. Hal ini sejalan dengan tujuan bersama untuk menciptakan kesadaran pajak dan mewujudkan Wajib Pajak yang taat bayar pajak.

Masyarakat juga diingatkan untuk waspada terhadap penipuan yang mengatasnamakan Direktorat Jenderal Pajak. “Saya menyarankan agar Wajib Pajak selalu mengonfirmasi ke Kantor Pajak terlebih dahulu untuk mendapatkan informasi dan layanan yang benar,” imbau Vita.

Tax Gathering 2024 ini merupakan langkah strategis DJP Jawa Timur II dalam membangun komunikasi yang baik dengan para pembayar pajak, sekaligus sebagai bentuk apresiasi atas kepatuhan mereka dalam mendukung pembangunan dan kemajuan negara. (gal)

Express Your Reaction
Like
Love
Haha
Wow
Sad
Angry