JAKARTA | duta.co – Bukan Rizal Ramli kalau takluk dengan penguasa. Kali ini ia bercerita soal kerapnya disebut haus jabatan oleh banyak akun buzzers. Tuduhan dari sejumlah warganet ini membuat Mantan Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman (Menko Maritim) itu geram.
Tak tinggal diam, Rizal pun memberi balasan dengan menyebut Buzzers tak tahu sejarah. Rizal Ramli menyampaikan balasan itu di akun Twitter-nya, @RamliRizal, pada Rabu (8/5/2019).
Ia membantah tudingan dari akun buzzers itu dengan menceritakan pengalamannya ditawari jabatan oleh Presiden Joko Widodo (Jokowi).
Menurut keterangan Rizal Ramli, dirinya pernah menolak tawaran Jokowi untuk menjabat Menko pada 2015. Penolakan itu bahkan sudah ia sampaikan hingga tiga kali.
Namun, berdasarkan pengakuan Rizal Ramli, ia akhirnya mau menerima tawaran tersebut setelah diberi tahu bahwa yang membutuhkan bantuannya bukan hanya Jokowi, tetapi juga rakyat Indonesia.
“Ada banyak buzzers, yang ndak baca sejarah, bahwa RR hanya kejar jabatan. Maaf JKW tawarkan RR Menko 2015, RR menolak 3 kali. Baru setelah JKW katakan, “Mas Rizal, yang minta tolong ini bukan hanya JKW Presiden, tapi rakyat Indonesia yang ingin hidup lebih baik.” Baru RR terima tawaran,” cuit Rizal Ramli.
Jawaban ini sekaligus membungkam para penuduhnya. Mereka dibuat klepek-klepek karena membela pengausa dengan membabi-buta. (rmol)
