SIDOARJO|duta.co – Dirjenpas Irjen Pol Reynhard SP Silitonga memberikan pengarahan kepada seluruh kepala UPT Pemasyarakatan Jatim, Rabu (8/7/2020). Dia mengingatkan 3 kunci untuk memajukan jajaran pemasyarakatan.
Kegiatan di Aula MD Arifin itu diawali dengan laporan Kakanwil Kemenkumham Jatim Krismono. Dia memaparkan beberapa hal terkait kondisi lapas/ rutan di Jatim. Mulai dari jumlah UPT, penghuni, tenaga pengamanan, upaya membangun zona integritas, upaya memberantas narkotika hingga inovasi menjelang new normal. Kakanwil juga menyampaikan bahwa jajarannya saat ini memerlukan tambahan tenaga khususnya lulusan Poltekip. Mengingat tahun ini lulusan Poltekip diatas 200 orang.
“Saat ini di Jatim masih kurang, kami berharap bapak bisa mengarahkan taruna lulusan Poltekip untuk ke Jatim,” harapnya.
Sementara itu, Reynhard berharap kepada seluruh kepala UPT agar bisa belajar mendeteksi masalah. Dia meminta kepala UPT agar menempatkan dirinya di dua tingkat di bawahnya.
“Misalnya saya Dirjen, maka saya tempatkan diri sebagai kasubdit. Sehingga saya tahu permasalahan di bawah,” terangnya.
Selanjutnya, Reynhard mengungkapkan tiga kunci memajukan jajaran pemasyarakatan. Yang pertama adalah deteksi dini terhadap gangguan kamtib. Menurutnya, seorang pemimpin harus punya ilmu intelijen. “Ketika ini dilakukan, tidak akan ada kasus seperti pelarian atau kerusuhan antar warga binaan,” terangnya.
Lulusan Akpol 1989 ini juga meminta agar kepala UPT menjalin sinergi dan kolaborasi dengan APH dan stakeholder lainnya. Terutama media massa. Menurutnya, dengan sering berkoordinasi, maka pemasyarakatan tidak terus menjadi bulan-bulanan dengan pemberitaan negatif. “Kita harus mempu mengubah narasi negatif menjadi positif dengan cara lebih proaktif berkoordinasi dengan APH dan media massa,” terangnya.
Terakhir, Reynhard menegaskan bahwa dirinya berharap kepada seluruh jajarannya untuk memberantas peredaran gelap narkotika. “Lakukan ini secara konsisten. Tahun depan, pemasyarakatan akan maju,” tegasnya. eno
