Haji Masnuh (kanan) saat pengukuhan relawan pemenangan Khofifah-Emil di Sidoarjo. (FT/faisal)

SIDOARJO | duta.co – Selama ini Sidoarjo menjadi daerah basis PKB. Bahkan mulai dari Bupati, Wakil Bupati hingga Ketua DPRD dikuasai struktural PKB. Hebatnya, meski dianggap menjadi daerah kekuasaan partai pendukung Gus Ipul-Puti, Sidoarjo memiliki sejarah manis untuk Khofifah Indar Parawansa. Dan Pilgub 2018, arus besar pendukung Khofifah kian kuat.

Hal inilah yang membuat tim pemenangan Khofifah-Emil yakin bisa mengulang kemenangan di daerah ini. Mengingat sebagian besar masyarakat Sidoarjo merupakan massa pendukung fanatik Khofifah, khususnya Muslimat NU.

Haji Masnuh Ketua Tim Sukses Khofifah-Emil Kabupetan Sidoarjo, mengatakan, kerja keras relawan telah terbukti dua kali berturut-turut memenangkan Khofifah dalam kontestasi Pilgub Jatim tahun 2008 dan 2013 di Sidoarjo. Menurutnya, Pilgub 2018 ini kerja relawan semakin masif untuk kemenangan Khofifah.

“Kami telah berhasil menang dua kali di Sidoarjo. Insyaallah Pilgub kali ini menang lagi di Sidoarjo, bahkan di seluruh Jatim,” ujar Masnuh usai mengukuhkan relawan Khofifah-Emil di Waru, Sidoarjo, Kamis (5/4/2018).

Masih menurut Masnuh, meski saat ini Khofifah tidak diusung oleh Partai Kebangkitan Bangsa (PKB), dia yakin kerja relawan masih tetap kokoh kepada kemenangan Khofifah Indar Parawansa. Bahkan bisa disebut tahun ini, kerja keras muslimat dan relawan semakin dahsyat.

“Kerja keras Muslimat dan relawan lain sungguh luar biasa. Wartawan bisa melihat sendiri, betapa relawan Khofifah-Emil rela berkorban dengan Jawa Timur. Yang banyak bekerja di bawah adalah gerakan para relawan. Di dua Pilgub Jatim yang lalu, kemenangan Ibu Khofifah karena kerja keras relawan terutama gerakan ibu-ibu Muslimat secara kultural,” ujarnya.

Masnuh mengaku tak gentar dengan peta politik di Sidoarjo saat ini. Menurutnya, meski beberapa pejabat tinggi Sidoarjo seperti Bupati tidak mendukung Khofifah, tapi gerakan relawan lebih masif daripada gerakan elit di Sidoarjo.

“Para elit tidak mesti bisa mengubah suara yang di bawah. Masyarakat saat ini butuh bukti bukan janji, para relawan dan pemilih Khofifah sudah tahu itu. Siapa pemimpin yang layak dipilih dan bisa menyejahterakan Sidoarjo dan Jatim,” katanya.

Menurut Masnuh, masyarakat saat ini mulai terkikis kepercayaannya kepada pemimpin yang tidak bisa memenuhi janjinya. Kehadiran Khofifah-Emil merupakan jalan keluar, sehingga masyarakat percaya lagi kepada pemimpinnya.

“Dua sosok ini sudah terbukti menjadi pemimpin yang amanah dan membawa manfaat kepada masyarakat. Saya yakin masyarakat Sidoarjo tetap berpegang teguh pada komitmen memenangkan Ibu Khofifah, dijamin hattrick,” ujarnya.

Sementara itu, Rabu (4/4) malam, Ratusan relawan pendukung Khofifah Indar Parawansa-Emil Elestianto Dardak Calon Gubernur dan Calon Wakil Gubernur Jatim Kecamatan Waru, Sidoarjo dikukuhkan . Para relawan berkomitmen menangkan Khofifah-Emil untuk ketiga kalinya di Sidoarjo.

Sekadar diketahui, relawan kiai dan santri serta ibu-ibu menggelar istighosah dan doa bersama di ccara peresmian Posko pemenangan Kecamatan Waru di Resto O Jamur Jl Brigjen Katamso 270 Waru, Sidoarjo. Sejumlah tokoh juga turut hadir di tengah ratusan relawan, diantaranya KH Asep Syaifuddin Chalim dan KH Maskur Hasyim. (zal)

Express Your Reaction
Like
Love
Haha
Wow
Sad
Angry