Ratusan Abang becak di wilayah Gresik perkotaan sarapan pagi di depan pendopo alon-alon Gresik bersama RGS salah satu tim relawan pemenangan Khofifah-Emil menjadi gubernur Jatim. (FT/AGUS)

GRESIK | duta.co – Sebanyak 158 Abang becak di kawasan Gresik Kota sarapan pagi bersama tim relawan Paslon Pilgub nomer urut 1, Khofifah-Emil. Acara sosial dipromotori langsung oleh Relawan Gerakan Sosial (RGS) sekaligus menyambut malam Nishfu Sya’ban. Ternyata masih banyak dari Abang Becak yang belum menahu kapan dilaksanakannya pilihan Gubernur Jatim ini.

Abang becak merupakan simbol kalangan bawah yang selama ini tidak jarang menjadi salah satu kelompok marjinal. Mereka juga memiliki hak berdemokrasi yang sama dengan yang lainnya. Minimnya sosialisasi Pilgub juga membuat dari kebanyakan mereka (Abang Becak) tidak tahu menahu kapan pelaksanaan Pilgub 2018 dihelat.

Minto  (64) warga Mantub, Lamongan yang sudah 35 tahun menjadi tukang becak di Kabupaten Gresik misalnya. Saat ditanya kapan pelaksanaan Pilgub Jatim? Ia mengaku tidak tahu. Begitu juga Akhmad Khasim (58) asal Bangkalan, Madura, dan Sodikin (43) asal Kabupaten Bojonegoro.

“Yang saya tahu ada Bu Khofifah dan ada Gus Ipul, tapi kapan coblosannya saya tidak tahu itu,” terang Minto yang sedang bersarapan.

Lain halnya Akhmad Khasim, bapak tiga anak dengan logat Madura nya justru mengetahui kalau Khofifah masih jadi Menteri. “Bu Khofifah kan Menteri? Saya doakan semoga Bu Khofifah jadi gubernur, itu orang baik,” celtuknya polos, Minggu (29/4/2018).

Sementara Muslih Hasyim, Ketua RGS Jatim mengaku acara sengaja digelar ingin berbaur dengan kalangan Abang becak. Menurutnya ada doa yang terselip saat bersarapan yang sengaja dilakukan di pinggir jalan depan Pendopo Alun-Alun Gresik itu.

“Ada doa mereka untuk kemenangan pasangan calon Gubernur dan Wakil Gubernur Jatim 2018, Khofifah Indar Parawansa dan Emil Dardak,” terangnya

Senada, pendiri RGS, HM Khozin Ma’sum  menjelaskan sarapan tersebut merupakan salah bentuk kepedulian RGS terhadap kaum menengah ke bawah. Dimana sengaja disimbolkan melalui Abang Becak, agar merasakan kebahagiaan. Dalam Minggu depan rencananya RGS akan kembali melakukan hal serupa dengan melibatkan banyak kalangan masyarakat kecil.

“Kita tahu Bu Khofifah memiliki kepedulian besar terhadap rakyat kecil seperti abang becak. Meereka (Abang becak) banyak membantu pemerintah, menciptakan lapangan pekerjaan, membantu menggeliatkan ekonomi. Perlu perhatian, support, dan pembinaan,” terang Bendahara Umum Dewan Pimpinan Pusat Badan Kerjasama Ulama dan Pondok Pesantren Indonesia (DPP Bakuppi) ini.

Apresiasi dilantarkan Ketua tim pemenangan Khofifah-Emil Kabupaten Gresik, Ahmad Nurhamim. Pasalnya masih banyak mereka yang belum dan tersosialisasi oleh pihak terkait mengenai kontestasi Pilgub Jatim. Dengan melakukan pendekatan seperti ini, minimal bisa memberikan sedikit pengetahuan mengenai pelaksanaan Pilgub Jatim nantinya.

“Interaksi relawan Khofifah-Emil (RGS) dengan Abang becak ini salah satu upaya yang perlu diapresiasi, sebab meraka yang tidak tahu menahu tentang Pilgub akhirnya mengetahui, minimal kapan dilaksanakannya. Hampir 60 persen mengaku tidak tahu, sementara yang tahu kapan pelaksanaan Pilgub itu hanya 40 persen saja,” tukas Nur Hamim yang ikut hadir sarapan bersama Abang becak.

Diterangkan Ketua Umum Gresik Center Comunity Kabupaten Gresik H. Sutariono yang ikut dalam kegiatan Abang becak didatangkan dari beberapa titik mangkal di wilayah perkotaan. Mereka dari sekitar Alun-alun, Desa Pulopancian, Bedilan, Kebungson, Kroman, Pekelingan, Telogo Pojok, Lumpur, Karangpoh, dan sekitarnya. Ratusan Abang becak dengan tertib mengambil nasi sarapan yang telah disediakan. (gus)

Express Your Reaction
Like
Love
Haha
Wow
Sad
Angry