GRESIK | duta.co –  Dinas Pemberdayaan Masyarakat Desa (PMD) Gresik, menargetkan akhir tahun ini  tidak ada lagi desa memiliki kekosongan pejabat. Sebab kekosongan itu akan diisi calon perangkat desa sebanyak 1400 orang.
Kepala Bidang (Kabid) Administrasi Pemerintahan Desa Dinas PMD Gresik, Nurul Muchid mengatakan kekosongan perangkat desa sudah berlangsung lama. Namun dia memastikan kekosongan tersebut bakal terisi pada bulan Desember ini. Dijelaskan, sejak 2012 pemerintah kabupaten tidak lagi mengangkat perangkat desa.
Akibatnya banyak desa yang mengalami kekosongan. Beberapa desa yang mengalami kekosongan perangkat, diperbantukan dengan staf perangkat. Rata-rata staf perangkat tidak semuanya terdata sebagai pegawai.
“Saat ini, perangkat desa yang dimiliki kabupaten Gresik sebanyak 2300 perangkat, semestinya total perangkat desa berjumlah 3700. Berarti kebutuhan penjaringan perangkat kurang 1400 lagi. Harusnya sekarang sudah mulai pembentukan panitia, terus bulan depan baru diadakan penjariangan,” ungkapnya Selasa 21/11/2017.
Dia menyebutkan, standarnya perangkat yang dimiiki desa berjumlah 8 orang. Rincianya, 3 kepala seksi, 3 Kaor, 1 Sekedes, 1 Kepala Desa dan ditambah dengan dengan staf perangkat.
“Kalau sesuai aturan demikian. Tapi paling banyak desa yang tidak memiliki perangkat diperbantukan oleh staf perangkat,” tukasnya.
Sementara itu, Ketua Asosiasi Kepala Desa (AKD) Kecamatan Dukun M. Ashari mengatakan, hampir semua desa di Kecamatan Dukun kekurangan perangkat. Jika kondisinya dibiarkan demikian, kinerja desa pasti terganggu. Sebab secara personil sumber daya manusia (SDM) nya sangat kurang.
“Sangat berpengaruh sekali, karena personilnya tidak lengkap,” pungkasnya yang juga Kepala Desa Gedongkedoan, Kecamatan Dukun. (gus/sal)
Express Your Reaction
Like
Love
Haha
Wow
Sad
Angry