SIAP DIREHAB: Paska diobraknya Pedagang  Kaki Lima (PKL) di depan stasiun, akan segera dipercantik dengan  drainase dan trotoar. (duta.co/siti noer aini)

PONOROGO | duta.co– Wajah Kota Ponorogo yang selama ini diwarnai kekumuhan karena keberadaan Pasar Stasiun yang semrawut, dipastian sebentar lagi akan dipercantik. Anggara miliaran rupiah akan digelontorkan untuk mempercantik wajah di Jl. Soekarno Hatta ini.

Namun kepastian berapa anggaran dalam APBD 2018 yang akan digunakan untuk mempercantik wajah Kota Ponorogo ini, masih menunggu evaluasi APBD Ponorogo yang saat ini masih ada di tangan Gubernur Jatim. Dana sebesar Rp 5 milIar untuk proyek drainase dan trotoar di Jl. Soekarno Hatta Ponorogo, tepatnya di titik Pasar Stasiun, diharapkan  dapat disetujui oleh Tim anggaran Propinsi Jatim.

Sebab di titik inilah selain terjadi kesemrawutan infrastuktur, juga selalu banjir saat diguyur hujan. Padahal posisi di Jl. Soekarno Hatta di sisi utara inilah wajah Kota Ponorogo sesungguhnya. Karena dari arah uatara ( Madiun) titik ini  menjadi pintu masuk ke dalam kota Reyog.

“ Ya kami berharap dana yang disediakan sekitar Rp 4 – 5 miliar bisa seluruhnya disetujui. Ini untuk membangun  drainase sak trotoare , karena selalu ada genangan yang ada di situ hingga ke utara ke jl Sumatera. Nanti dibangun dari bawah dulu, ujung utara sampai jl Nias,” kata Jamus Kunto, Kepala Dinas Pekerjaan Umum ( DPU) Ponorogo, kemarin.

Menurut Jamus,dana sebesar itu sudah dihitung sejak tahun lalu, namun tahun 2017 belum bisa dilakukan karena kemampuan APBD Ponorogo terbatas. Untuk itu pihaknya berharap, tahun ini anggaran itu dapat disetujui atau setidaknya kalau kemampuan APBD masih minim, maka pekerjaan bisa dicicil.

“Itu sudah kita hitung tahun lalu, belum bisa karena kemampuan APBD kita belum bisa. Kalau bisa setidaknya dicicillah, mudah-mudahan. Sekarang masih evaluasi di gubernur,” pungkas Jamus.

Proyek drainase di Jl.Soekarno Hatta ini pernah dilakukan pada tahun 2016 pada sisi selatan , dan juga Jl. Urip Sumoharjo sisi selatan. Tahun ini hanya Jl.Soekarno Hatta sisi utara yang dirpoyeksikan untuk dibenahi. Di wilayah ini merupakan jantung kota Ponorogo , karena berada tepat di tengah kota sebelum menuju ke pusat pemerintahan ( Aloon-aloon) dari dari arah timur dan utara ( Madiun).

Sementara kondisi pasar stasiun pasca ditertibkan pekan lalu, kini siang malan selalu dijaga oleh petugas mulai dari Satpol PP, Dishub, Polisi hingga TNI agar pedagang yang sudah ditertibkan tidak kembali lagi ke tempat semula yaitu trotoar dan bahu jalan. (sna)

 

Express Your Reaction
Like
Love
Haha
Wow
Sad
Angry