Pengurus PCNU Jombang dan Wakil Bupati Jombang.

JOMBANG | duta.co – Di hadapan Pengurus Cabang Nahdlatul Ulama (PCNU) dan Majelis Wakil Cabang Nahdlatul Ulama (MWCNU) Jombang, saat silaturahmi dan Buka Puasa bersama, Wakil Bupati Jombang, Gus M Salmanudin Yazid, S.Ag., menyatakan siap diperintah oleh PCNU.

“Saya siap diperintah PCNU Jombang sebatas kemampuan saya sebagai Wakil Bupati,” kata Gus Wabup, Selasa sore (18/3).

Selain itu, dirinya juga minta jangan dipanggil kiai, melainkan Gus Wabub, karena posisinya saat ini mendampingi Abah Bupati Jombang, Warsubi, masa bakti 2025 – 2030.

“Jangan panggil saya Kiai, panggil saja Gus Wabup,” mintanya, langsung disambut tawa oleh pengurus PCNU dan MWCNU yang hadir.

Mantan Ketua PCNU Jombang ini juga meminta warga Nahdlatul Ulama di Kota Santri membantu dirinya dan Bupati Jombang dalam menjalankan program selama lima tahun kedepannya, demi kemajuan dan kesejahteraan masyarakat. “Bantu saya dan Abah Warsubi untuk menjalan program,” pintanya.

Suasana akrab khas pesantren tampak dalam buka puasa itu, dimana, guyonan khas pesantren dilontarkan oleh Gus Wabup, yang awalnya mengingatkan dengan nada serius kepada warga Nahdliyyin jangan terlalu euforia jika ada kader NU yang saat ini menjabat sebagai Wakil Bupati.

Namun, pada kalimat terakhir yang sebelumnya suasana hening mendengar dengan serius, menjadi pecah penuh tawa saat Gus Wabup mengatakan “Saya kira enak jadi Wakil Bupati, ternyata tidak enak banyak kegiatan yang harus dilakukan,” candanya.

Suasana semakin meriah penuh tawa saat Gus Wabub mengatakan dirinya saat ini jarang tarawih karena banyak acara yang harus dihadiri. “Namun disini saya ambil ibadah lainnya selain tarawih,” ujarnya penuh tawa.

Perlu diketahui, acara silaturahmi Buka Puasa bersama dan juga sosialisasi akselerasi program-program PCNU dihadiri seluruh pengurus PCNU Jombang; mulai dari Ketua PCNU Gus Fahmi dan Bendahara PCNU Gus Bang, dan lainnya. (din)

Bagaimana reaksi anda?
Like
Love
Haha
Wow
Sad
Angry