Keterangan foto riau1.com

PEKANBARU | duta.co – Kabar dari riau24.com, Selasa, 18 September 2018 beredar cepat di grup WA nahdliyin. Judulnya cukup mengagetkan: ‘Satu Juta Massa, Siap Tolak Kedatangan Ketua GP Anshor Yaqut Cholil’.

“Semoga tidak ada konflik horizontal. Ini dampak dari sikap kekanak-kanakan kita, saling tolak kedatangan tokoh. Kita semua prihatin,” jelas salah seorang warganet, Selasa (18/9/2018).

Seperti diketahui, Jumat 21 September 2018, rencananya ada kegiatan “Kirab satu Negeri, Zikir Kebangsaan” dengan sub tema, “Munajat Untuk Kedamaian Indonesia”. Saat itu dijadwalkan , Ketua Umum PP GP Ansor Yaqut Cholil, hadir. Tetapi, gelombang penolakan dari berbagai elemen masyarakat Riau terus bergulir.

Kali ini penolakan datang dari Komunitas Sudut Siak. “Dengan tegas, kami akan menolak seluruh kegiatan tersebut,” ujar Julis Manyanto, A.Ma Ketua Humas Komuditas Sudut Siak kepada Riau24.com, Selasa, 18 September 2018 siang seperti dikutip riau24.com.

Ia juga mengatakan akan melayangkan surat ke Bupati Siak dan meminta waktu 3×24 jam untuk menjawab petisi tersebut, jika tidak ada jawaban, pihaknya akan bergabung bersama seluruh masyarakat Riau untuk menolak kegiatan tersebut.

“Siapapun yang mendukung kegiatan Banser atau Ansor di tanah Melayu ini, kami pemuda Melayu Siak menganggap beliau sebagai penginjak Marwah Melayu baik itu bupati maupun presiden sekalipun,”  ujarnya tegas.

Dijelaskannya, Pemkab diberikan waktu selama 3×24 jam untuk memberikan jawaban, jika tidak ada jawaban, ia mengatakan akan mengkoordinir seluruh pemuda masyarakat se-Riau untuk demo aksi di kantor bupati dan langsung menghentikan acara Ansor tersebut.

“Kita siapkan 10.000 masa di  Pekanbaru, karena titik masuknya kan dari Bandara, kita akan siapkan 1 juta orang di Siak. Jika tidak ada tindakan dari Pemda dalam hal ini,” sebutnya.

Buntut Penolakan UAS

Sebagaimana diketahui, beberapa waktu lalu berbagai elemen ormas di Siak melakukan rapat bersama, yang terdiri dari LAM Siak, Pemuda Melayu Siak, Ormas di Siak, Tokoh Agama, dan tokoh masyarakat.

Berdasarkan apa terlihat dari poster, acara Kirab Negeri dan Zikir Kebangsaan itu akan dihadiri Ketua Umum GP Ansor, KH. Yaqut Cholil Qoumas.

Rencana kehadiran Yaqut menjadi salah satu point yang membuat warga di Riau menolak diselenggarakannya acara ini. Hal ini karena selama ini Yaqut merupakan tokoh yang kerap menolak ceramah Datuk Seri Ulama Setia Negara Ustadz Abdul Somad di Pulau Jawa. (sumber: R24/amri)

Express Your Reaction
Like
Love
Haha
Wow
Sad
Angry