SURABAYA | duta.co – Komisi Pemilihan Umum (KPU) Jawa Timur siap menggelar debat perdana Pemilihan Gubernur (Pilgub) Jawa Timur 2024 pada Jumat, 18 Oktober 2024, di Graha Unesa, Surabaya. Tema yang diangkat dalam debat tersebut adalah “Transformasi Sosial & Peningkatan Produktivitas Sumber Daya Lokal untuk Kesejahteraan Masyarakat Jawa Timur.”
Komisioner KPU Jatim, Nur Salam, menyampaikan bahwa debat ini akan menyentuh berbagai aspek penting yang berkaitan dengan tema besar tersebut.
“Subtema yang akan dibahas meliputi daya saing dan nilai tambah ekonomi, pendidikan, kesehatan, demografi, kemiskinan, kesenjangan, masyarakat digital, ketahanan sosial, serta penguatan budaya dan identitas sosial,” ungkapnya pada Kamis (17/10/2024).
Sebanyak tujuh panelis yang berasal dari kalangan akademisi telah dipilih untuk memberikan pandangan dan pertanyaan dalam debat ini. Mereka adalah ahli di bidangnya masing-masing, mulai dari pendidikan, ekonomi, hingga kesehatan.
Rincian Panelis Debat Pilgub Jatim 2024 Panelis pertama adalah Prof. Dr. Achmad Muhibbin Zuhri, ahli pendidikan agama dari Fakultas Tarbiyah dan Keguruan UIN Sunan Ampel Surabaya. Selain itu, ada Prof. Dr. Drs. Ec. H. Muhammad Syarif, ahli manajemen dari Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Trunojoyo Madura (UTM), serta Adhitya Wardhono, ahli ekonomi pembangunan dari Universitas Jember.
Panelis lain yang akan turut berpartisipasi adalah Dr. Sasongko Budisusetyo, ahli akuntansi dari Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Hayam Wuruk Perbanas Surabaya, dan Ahmad Imron, ahli sosiologi ekonomi dari Universitas Brawijaya. Dari bidang kesehatan, hadir dr. Hidayatullah dari Fakultas Ilmu Kesehatan Universitas Maarif Hasyim Latif Sidoarjo.
“Panelis-panelis ini dipilih karena keahlian mereka yang relevan dengan topik debat. Kami berharap debat ini dapat memberikan wawasan yang mendalam bagi masyarakat Jatim,” tutup Nur Salam.
Debat perdana ini diharapkan menjadi ajang penting bagi para calon gubernur untuk memaparkan visi-misinya dalam membawa perubahan nyata bagi kesejahteraan masyarakat Jawa Timur. (gal)
