SURABAYA | duta.co – Ditengah-tengah padatnya tugas menjaga keamanan di wilayah teritorialnya, Danramil 0831/04 Sukolilo Mayor Inf Supriyo Triwahono, menyempatkan waktunya menyambangi kampus Institut Teknologi Adhi Tama Surabaya (ITATS).
Di kampus yang berada di Jl. Arif Rahman Hakim, Klampis Ngasem, Sukolilo, Surabaya ini Danramil 0831/04 Sukolilo memberikan edukasi kepada mahasiswa tentang pentingnya menanamkan rasa persatuan dan kesatuan.
“Kita ini bangsa besar, maka tantangan terbesar kita adalah menjaga nilai-nilai persatuan dan kesatuan diantara seluruh warga bangsa itu sendiri,” pesan serdadu asal Malang tersebut, Minggu (20/5/2018).
Rasa itu, lanjut Danramil jangan sampai mengendur sedikitpun dikalangan pemuda, mengingat mahasiswa sebagai generasi penerus bangsa diharapkan akan meneruskan estafet kepemimpinan Indonesia di era mendatang.
“Apalagi persaingan global terus mengemuka, maka butuh adanya rasa nasionalisme yang melekat bagi setiap warga bangsa,” beber mantan Danramil 0831/05 Rungkut tersebut.
Dikesempatan itu, Mayor Supriyo juga berpesan agar mahasiswa menjadi agen perubahan positif bagi perjalanan Indonesia di masa mendatang.
“Karena ditangan kalian Indonesia kedepan dipertaruhkan,” pungkas dia.
Terpisah, Andika (19) salah satu mahasiswa teknik sipil mengatakan bahwa baru pertama ini seorang komandan koramil mendatangi kampus untuk memberikan pemahaman tentang wawasan kebangsaan. “Pemberian wawasan tentang NKRI memang wajib dipahami oleh rakyat Indonesia termasuk kita sebagai mahasiswa,” ungkap Andika.
Danramil sendiri, ungkap Andika, terlihat tidak malu maupun sungkan berdialog dengan mahasiswa dipelataran masjid kampus. Apalagi mahasiswa yang nimbrung pun serius menyimak dan akhirnya tertarik dan saling berdialog membahas perkembangan bangsa belakangan ini.
“Teror bom di Surabaya membuka mata kami untuk ikut peduli menjaga bangsa indonesia dari perpecahan. Kami disini berjanji dan berkomitmen menjaga kondusivitas keamanan khususnya di wilayah kampus kami,” singkatnya. (and)
