
SURABAYA | duta.co – Sebanyak 102 pengusaha muda di Sidoarjo, Surabaya, dan Bandung Raya memamerkan bisnis inovasi mereka dalam kegiatan Apresiasi Kesuksesan Bisnis dan Pameran Pengusaha Muda Program YOUth Business Learning ASpiraTion (YOU-BLAST) yang diselenggarakan Citibank N.A., Indonesia (Citi Indonesia) bersama Prestasi Junior Indonesia (PJI), dengan dukungan Citi Foundation.
Sejak Maret tahun lalu sekitar 7 bulan mereka telah mengikuti serangkaian pelatihan dan pendampingan intensif agar dapat mengelola bisnis secara lebih terstruktur dan mampu meningkatkan skala bisnis mereka secara berkelanjutan. Hasilnya, bisnis mereka mampu mengumpulkan total pendapatan hingga mencapai Rp 5,3 miliar dan menciptakan kesempatan kerja bagi 383 orang selama tujuh bulan beroperasi.
Ibu Puni A. Anjungsari, Country Head of Corporate Affairs Citi Indonesia mengatakan bonus demografi dan dominasi populasi kaum muda menjadi salah satu alasan dari program YOU-BLAST. Program YOU-BLAST merupakan program pelatihan dan pendampingan kewirausahaan bagi pengusaha muda berusia 18-28 tahun yang digagas oleh PrestasiJunior Indonesia bersama Citi Indonesia serta didukung oleh Citi Foundation.
“Program ini diinisiasi untukmembekali generasi muda yang sedang merintis usaha dengan pengetahuan dan keterampilan kewirausahaan yang dibutuhkan dalam pengelolaan dan pengembangan bisnis. Pada implementasinya yang perdana, program ini akan memberikan kesempatan bagi pengusaha muda di wilayah Bandung Raya dan Sidoarjo,” jelasnya usai acara kelulusan 50 peserta YOU-BLAST Sidoarjo dan Surabaya di Hotel Royal Tulip Darmo, Selasa 14 Maret 2023.
Bapak Robert Gardiner, Academic Advisor & Operations Counsel Prestasi Junior Indonesia menambahkan program ini merupakan pengembangan dari program USAID-JAPRI (JAdi Pengusaha mandiRI) yang telah sukses dilaksanakan di Kabupaten Trenggalek, Kabupaten Blitar, Kabupaten Sampang, dan Kabupaten Pacitan, di bawah koordinasi Bappeda Jawa Timur di tahun 2017-2020, serta program Youth Entrepreneurship Education (YEE) yang saat ini sedang diimplementasikan di Kota dan Kabupaten Jayapura.
“Setelah lulus, para peserta YOU-BLAST akan dilepaskan untuk menjadi pengusaha mandiri setelah 7 bulan masuk dalam program incubasi. Saatnya mereka menjadi pengusaha tangguh dengan bekal ilmu yang sudah didapatkan,” jelasnya.
Robert Gardiner menjelaskan harapan dari peserta YOU-BLAST mampu mandiri dan berkontribusi menciptakan lapangan kerja di lingkungan sekitarnya.
“Pelaksanaan YOU-BLAST kali sangat bagus dengan omset yang bagus. Kita berusaha membentuk ekosistim diantara peserta YOU-BLAST sehingga terjalin sinergi menguntungkan untuk menjadi pengusaha tangguh dan sukses,” katanya.
Usai proses pelatihan, pendampingan dan pembinaan bisnis, peserta dinilai untuk mendapatkan sertifikat ketuntasan program. Dalam kegiatan ini, peserta juga memamerkan produk dari bisnis andalan mereka sehingga bisa lebih berkembang dan dikenal luas.
Irvan Widyanto menjadi Asisten Perekonomian dan pembangunan Kota Surabaya sangat mendukung pelaksanaan YOU-BLAST karena memacu semangat kaum muda menjadi pengusaha dan mampu menciptakan lapangan kerja.
“Pemkot sangat mendukung keberadaan pelaku UMKM. Mereka perlu dibantu, salah satu caranya dengan membeli produknya agar mampu bertahan dan melebarkan usahanya. Di Surabaya dari mulai Kelurahan, Kecamatan dan Kota setiap mengadakan acara dipastikan membeli produk UMKM. Mulai makanan, minuma dan sejenisnya,” jelasnya.
Tidak hanya itu, Pemkot Surabaya juga mengharuskan seluruh ASN membeli produk yang ada di e-Peken. Lewat aplikasi itulah, kita memberdayakan pelaku UMKM. Dan peserta YOU-BLAST bisa memanfaatkan e-pen untuk memamerkan produknya. Imm