PASURUAN | duta.co – Sempat beredar kabar, bahwa, Tim REJO (Relawan Jokowi) akan melaporkan KH Sa’dullah tentang ceramahnya yang, diduga berisi ujaran kebencian terhadap Kiai Ma’ruf Amin.
Ketua Tim REJO Pasuruan Raya, Kelana, dikonfirmasi duta.co, menjelaskan, bahwa, masalah tersebut sudah selesai. “Tidak ada lagi yang dipersoalkan. Semuanya sudah clear. Saat kita tabayun beberapa waktu lalu, beliaunya dengan tulus, sudah meminta maaf dan itu harus kita hormati. Jadi dalam hal ini tidak ada masalah lagi,” singkat dia.
Jawaban Kelana ini sekaligus menutup isu yang berkembang, bahwa, pendukung Kiai Ma’ruf akan melaporkan ke Polres Pasuruan. Kapolres Pasuruan, AKBP Rizal Martomo saat dikonfirmasi via telepon, Sabtu (5/1/2019) juga menegaskan, bahwa, masalah tersebut bukan di wilayah hukumnya. “Semestinya kalau laporan bukan ke Polres Pasuruan, mestinya ke Polres Malang,” tegasnya.
Kapolres mengakui bahwa persoalan kasus yang dianggap dugaan ujaran kebencian tersebut, sudah ada langkah tabayun yang dilakukan pihak REJO ke pihak KH Sa’dullah di Sukorejo. Namun hasil hasil tabayun itu, diakui Kapolres pihaknya belum mengetahui secara detail.
Rizal menjelaskan, meski tabayun yang digelar di wilayah hukum Polres Pasuruan, namun tak serta merta laporannya ke Polres Pasuruan.”Kalau ada pihak yang melaporkan kasus tersebut, tentunya akan kita arahkan ke Polres Malang, karena kejadiannya berada di wilayah Malang,” papar Kapolres Rizal.
Sumber duta.co juga menegaskan, bahwa, masalah tersebut sudah dinyatakan selesai. Dengan beredarnya vide pendek hasil tabayun, berisi permintaan maaf dari yang bersangkutan, maka, persoalan sudah clear. “Tidak ada yang perlu dipersoalkan,” jelasnya. (dul)
