Foto : Petugas pemadam berusaha memadamkan kobaran api yang membakar bus Medali Mas.

LAMONGAN | duta.co – Sebuah bus ludes terbakar di Jalur Nasional Lamongan – Babat, tepatnya di depan Pasar Kruwul, Desa Sukoanyar, Kecamatan Turi, pada Sabtu (12/10/24) siang.

Tidak ada korban jiwa dalam kejadian nahas tersebut. Peristiwa kebakaran bus itu diduga akibat korsleting listrik pada dinamo.

Awalnya, bus dengan nomor polisi N 7431 UA itu dikemudikan oleh Hugianto Ali, warga Kelurahan Sawojajar, Kedungkandang, Malang. Kejadian bermula saat bus yang mengangkut penumpang jurusan Malang – Jakarta Merak ini melaju dari arah timur ke barat, dalam perjalanan untuk menjemput penumpang.

Pengakuan (sang sopir), Hugianto Ali, ia baru saja menjemput penumpang di Gresik, saat menuju Lamongan tiba-tiba bus mengalami korsleting pada bagian mesin belakang. Saat itu, ia melihat titik api yang mulai menyala.

Setelah menyadari adanya api, Hugianto segera meminta semua penumpang untuk turun dan mengamankan barang bawaan mereka. Bersama kru bus lainnya, dia berusaha memadamkan api menggunakan alat pemadam yang tersedia di bus.

Namun, upaya tersebut tidak membuahkan hasil karena api dengan cepat membesar.

“Saat kejadian, bus baru terisi tiga orang penumpang. Kami baru berangkat untuk menjemput penumpang di beberapa titik,” kata Hugianto.

Kejadian ini juga menyebabkan arus lalu lintas di sekitar lokasi tersendat, dengan pengalihan lalu lintas menjadi satu lajur hingga api berhasil dipadamkan .Saat ini bus tersebut hanya menyisakan kerangka.

Terpisah, Kasi Humas Polres Lamongan Ipda M. Hamzaid mengatakan api berhasil dipadamkan setelah dua unit mobil pemadam kebakaran yang tiba di lokasi berusaha memadamkan api dan berhasil menguasai kobaran api setelah hampir 45 menit.

“Tidak ada korban Jiwa dalam peristiwa ini semua penumpang selamat. Sementara dugaan penyebab kebakaran konsleting dinamo,” ungkap Ipda M. Hamzaid. (ard)

Express Your Reaction
Like
Love
Haha
Wow
Sad
Angry