
SIDOARJO | duta.co – Bupati Sidoarjo, H Subandi, bersama Forkopimda Sidoarjo takziah di kediaman keluarga korban longsor di jalur Pacet–Cangar, Kabupaten Mojokerto. Takziah berlangsung di Desa Kloposepuh, Kecamatan Sukodono, Sabtu (5/4/25), sebagai bentuk duka cita atas musibah yang merenggut sejumlah korban.
Peristiwa longsor tersebut terjadi pada Kamis (3/4/25) di jalur Desa Pacet-Cangar, Kabupaten Mojokerto. Sebanyak 10 orang dilaporkan meninggal dunia, tujuh di antaranya merupakan satu keluarga dalam satu kendaraan. Salah satu keluarga korban berasal dari Desa Kloposepuh RT 10 RW 02, Kecamatan Sukodono, Kabupaten Sidoarjo.
Adapun korban dari satu keluarga tersebut adalah Masjid Zatmo Setio, Rani Anggraeni (28), Syahrul Nugroho Rangga Setiawan (6), Putri Qiana Ramadhani (2), H. Wahyudi (71), Hj. Jainah (61), dan Saudah (70). Seluruh korban telah dimakamkan di Tempat Pemakaman Umum Desa Kloposepuh.
Bupati Subandi menyampaikan belasungkawa yang mendalam kepada keluarga yang ditinggalkan. “Kami turut berduka cita sedalam-dalamnya atas musibah ini. Semoga Allah SWT memberikan ketabahan dan keikhlasan kepada keluarga korban serta menerima amal ibadah para almarhum,” ucap Subandi penuh empati.
Ia juga mengimbau warga Sidoarjo untuk lebih waspada saat melintas di jalur rawan longsor, terlebih pada musim hujan seperti saat ini.
“Kami mengimbau masyarakat agar menghindari perjalanan melalui kawasan rawan longsor. Mengingat curah hujan masih tinggi, risiko longsor bisa meningkat dan sangat membahayakan,” tambahnya.
Acara takziah berlangsung khidmat, diselimuti suasana haru dan isak tangis keluarga korban. Meski dalam suasana duka, tampak solidaritas dan kebersamaan masyarakat yang hadir memberi dukungan moral.
Musibah ini menjadi pengingat pentingnya kesiapsiagaan menghadapi potensi bencana alam. Pemerintah, masyarakat, dan semua pihak terkait diharapkan dapat terus bersinergi untuk mengurangi risiko bencana ke depan.
Turut hadir dalam takziah Buoati Sidoarjo, Dandim 0816 Sidoarjo, Kapolres Sidoarjo, Baznas Sidoarjo, Dinas Sosial Sidoarjo, Camat Sukodono, serta jajaran Forkopimka Sukodono. Para hadirin bersama-sama melantunkan doa tahlil untuk mendoakan para almarhum korban tanah longsor. (loe)