PROBOLINGGO | duta.co – Angkatan kerja di Kabupaten Probolinggo terus bertambah. Salah satunya 378 siswa SMKN 1 Kraksaan yang baru saja lulus.

Bupati P. Tantriana Sari meminta agar mereka tak buru-buru menikah, agar angka pernikahan dini di Kabupaten Probolinggo tidak terus bertambah.

“Jangan terburu-buru menikah,” kata Bupati saat menghadiri pelepasan siswa angkatan ke-38, kemarin.

Tantri mengatakan, kelulusan ini diraih berkat support dan dukungan dari orang tua. Ke depan dalam pembangunan semua siswa harus ikut pertisipasi.

Pasalnya jika sudah saatnya, anak muda yang akan menerima tongkat estafet kepemimpinan di masa yang akan datang.

“Saya berpesan kepada anak-anakku yang telah lulus dan mampu lulus di tingkat atas,  dari sekian ratus siswa dan siswi nantinya setelah selepas ke SMKN 1 Kraksaan, ada yang langsung bekerja dan meneruskan cita-cita ke perguruan tinggi. Saya berpesan jangan terburu-buru menikah. Karena kalian masih belum mampu dan belum saatnya. Cari kerja dan pengalaman dulu, kalau sudah siap lahir, batin dan finansial baru menikah,” katanya.

Dia meminta kepada orang tua agar tidak terburu-buru anaknya dinikahkan, karena anaknya butuh ilmu agar di masa yang akan datang tidak tergilas oleh perkembangan zaman. Karena ke depan perkembangan zaman sudah beda dengan saat ini.

“Orang tua harus mengantarkan anak-anaknya agar menjadi orang yang sukses. Sepanjang punya kewajiban sebagai ayah dan ibu pasti rejekinya akan diintervensi oleh Allah supaya terus menyekolahkan anaknya. Tatkala ilmunya sudah cukup, segera nikahkan anaknya sebagai tugas orang tua yang terakhir,” tegasnya.

Menurut Tantri, ilmu yang didapat siswa ini tidak hanya bangku SMA. Sehingga ilmu yang didapat harus dijadikan sebagai bekal saat ini untuk menghadapi tantangan. Tentunya selain keilmuan yang hari ini dituntut, bagaimana kompeten di bidang masing-masing. Jadikan ilmu sebagai bahan dasar siswa siswa SMKN 1 Kraksaan menuju masa depan.

“Siswa yang tidak diterima di Perguruan Tinggi Negeri (PTN) agar tidak galau. Sebab setelah lulus, kemana-mana tergantung pada doa dan belajarnya. Bagi yang diterima di PTN jangan sombong dulu. Sudah banyak gelar sarjana yang menganggur. Kalian wajib meneruskan ke jenjang tertinggi,” katanya. afa

 

Express Your Reaction
Like
Love
Haha
Wow
Sad
Angry