SAMPAH : Ratusan relawan melakukan pembersihan sampah di Sungai Brantas (duta.co/Nanang Priyo)

KEDIRI | duta.co -Sedikitnya 600 orang berjibaku membersihkan Sungai Brantas. Aksi sosial ini, digagas BPBD Kota Kediri diikuti sejumlah organisasi, komunitas, pelajar, mahasiswa dan media partner yang ada di Kota Kediri dan sekitarnya, Sabtu (15/09/2018).

Wali Kota Kediri Abdullah Abu Bakar turut diantara relawan melakukan pembersihan sungai. Dengan mengusung tema Bersih – Bersih Sungai Brantas ini, untuk mencegah terjadinya bencana banjir saat musim hujan.

Kegiatan ini membersihkan eceng gondok yang semakin banyak dan membersihkan batang-batang pohon dan bambu yang banyak tersangkut dibawah Jembatan Brawijaya dan sekitar Taman Brantas.

Mas Abu sapaan akrab Wali Kota Kediri ini mengatakan bahwa Sungai Brantas ini bukan milik pemerintah saja namun milik seluruh masyarakat Kota Kediri. Kota Kediri mendapatkan hadiah dari Tuhan yaitu berupa Sungai Brantas yang membelah Kota Kediri dan sekitarnya menjadi dua dan hal ini hanya ada di Kota Kediri.

Banyak daerah yang dilalui juga oleh Sungai Brantas namun tidak se-strategis Kota Kediri. Sungai ini juga merupakan sumber penghidupan untuk masyarakat Kota Kediri sejak dulu.

“Dulunya sungai ini tidak pernah dilihat oleh orang-orang dan sekarang dengan adanya taman disini bisa menjadi open space publik atau ruang terbuka hijau yang bisa dinikmati kita semua dan sangat indah sekali,” terang Mas Abu.

Ditambahkan Wali Kota Kediri, bahwa setiap pagi sudah banyak yang jalan-jalan baik anak – anak maupun orang dewasa. Kemudian sore hari banyak anak bermain disini dan mudah – mudahan pembangunan Taman Brantas bisa berlanjut hingga ke sebelah utara dan bisa dimanfaatkan untuk berkumpul atau belajar bersama

Orang nomor satu di Kota Kediri ini juga menjelaskan bahwa dulu tahun 2016 juga sudah ada kegiatan seperti ini dengan anak – anak SMA. Membesihkan sampah di Bantaran Sungai, karena sebelum dibangun taman banyak sekali plastik, botol dan sampah berserakan. Kemudian sekarang kegiatan ini kembali diadakan.

Kegiatan ini sangat bermanfaat dan bisa mngedukasi semua warga untuk tidak membuang sampah sembarangan dan diletakkan di tempat yang benar.

“Betul sekali BPBD mengadakan acara seperti ini. Kita bersihkan bersama-sama dan mudah-mudahan kita bisa mengurangi resiko bencana dan mudah-mudahan tidak ada bencana. Namun kita bisa meminimalisir bencana dengan cara membersihkan sampah-sampah berserakan,” ujar Wali Kota Kediri.

Pada kata penutup, Mas Abu mengucapkan terima kasih kepada seluruh jajaran baik pemerintah, komunitas dan seluruh relawan telah membantu untuk menjaga, merawat alam, membersihkan dan mengurangi resiko bencana di Kota Kediri. Hadir dalam acara ini Kapolresta Kediri AKBP Anthon Haryadi, Kasdim 0809 Mayor Inf Joni Morwantoto, Kepala BPBD Syamsul Bahri. (nng/humas)