JKN : Pengunjung di stand BPJS Kesehatan mendapatkan pelayanan yang ramah (duta.co/humas)

KEDIRI | duta.co -Dalam rangka mendekatkan diri kepada pelanggan, BPJS Kesehatan KC Kediri berpartisipasi dalam pameran Pekan Budaya dan Pariwisata Kabupaten Kediri 7 – 13 Juli 2019.

Melalui booth yang terletak di “Zona Pembangunan dan Investasi Kepariwisataan” ini, BPJS Kesehatan memberikan layanan pendaftaran peserta, penerimaan berkas perubahan data, konsultasi, maupun penyampaian keluhan dan pengaduan peserta.

Kepala BPJS Kesehatan KC Kediri, Yessi Kumalasari menyampaikan bahwa yang menjadi fokus utama pelaksanaan pameran tahun ini adalah sosialisasi Mobile JKN, khususnya fitur baru yang ada didalamnya yaitu pendaftaran autodebet uang elektronik.

“Fitur ini baru diluncurkan bulan ini. Melalui fitur ini, peserta dapat berlangganan layanan auto debet atas uang elektronik yang dimilikinya. Intinya, peserta yang memiliki saldo mobile cash atau finnet dapat berlangganan layanan auto debet. Ini merupakan alternatf lain dari rekening bank,” ujar Yessi  ditemui di ruang kerjanya, Senin (08/07/2019).

Yessi menambahkan BPJS Kesehatan terus berinovasi untuk meningkatkan kemudahan akses layanan kepada pesertanya, termasuk layanan pembayaran iuran. Melalui inovasi ini pihaknya berharap angka kolektabilitas iuran dapat terdongkrak, khususnya bagi peserta PBPU (mandiri).

“Kolektabilitas peserta PBPU Kantor Cabang Kediri mencapai 68,66 persen. Kami telah memetakan data penunggak berdasarkan jumlah tunggakannya. Dari data tersebut tampak bahwa penunggak terbanyak (45%) adalah peserta yang tidak membayar hingga 18 bulan atau lebih.”

Kemudian pada peringkat kedua, penunggak terbanyak adalah penunggak yang belum melakukan pembayaran dalam satu bulan. Angkanya mencapai 15%. Melalui upaya penagihan yang kami lakukan, ternyata peserta ini lupa membayar tagihannya karena belum terbiasa. Maka di sinilah pentingnya auto debet.

Sejak awal tahun 2019, auto debet telah menjadi salah satu syarat pendaftaran JKN-KIS segmen PBPU. BPJS Kesehatan pun telah bekerjasama dengan Bank BRI, BNI, Mandiri dan BCA untuk pelaksanaan layanan auto debet bagi nasabahnya.

Bagi peserta yang tidak memiliki rekening di bank tersebut, pelaksanaan auto debet dari rekening uang elektronik dapat menjadi alternatif baru yang patut dicoba. Untuk menggunakannya, peserta cukup mendaftar lewat aplikasi Mobile JKN dan mengikuti panduan terdapat di dalamnya. (nng)

 

 

Express Your Reaction
Like
Love
Haha
Wow
Sad
Angry