Seorang korban yang mengalami luka akibat terkena bondet saat mengendarai motor. (foto/duta.co/abdul aziz)

PASURUAN I duta.co – Warga Dusun Gunungan, Desa Klakah, Kecamatan Pasrepan, Kabupaten Pasuruan, Senin (18/12/2017) malam, dikejutkan dengan tiga kali suara ledakan dari bom ikan (bondet) yang tak jauh dari perkampungan. Warga yang penasaran atas suara ledakan yang cukup besar tersebut, langsung mendatangi lokasi. Ternyata mereka menemukan seorang pengendara motor tewas.

Sedangkan lainnya mengalami luka serius dan satu pengendara berhasil kabur. Sementara korban meninggal diketahui bernama Misnadi (25), warga setempat, yang merupakan karyawan dari suatu perusahaan penggilingan batu di wilayah Pasrepan. Korban mengalami luka pada bagian kepala, langsung dievakuasi ke RSUD dr R Soedarsono, Kota Pasuruan, untuk diotopsi.

Tak hanya itu, Rudi (23), korban lainnya hanya mengalami luka Lecet pada bagian kaki kirinya, mendapatkan perawatan medis. Sedangkan Birin (24) tidak mengalami luka karena berhasil melarikan diri dari sergapan kawanan begal. Polisi yang datang ke lokasi kejadian seusai mendapat laporan dari warga, langsung menseterilkan lokasi dan mengamankan motor milik korban.

Polisi juga berhasil mengamankan satu bondet yang masih aktif dan belum meledak. “Kami bertiga dalam perjalanan berencana mau makan malam, tapi saat masuk dusun Gunungan, kami sempat dihadang sekitar 8 orang kawanan begal, yang kemudian mereka melempar tiga buah bondet, yang kemudian salah satunya meledak mengenai Misnadi, “aku Rudi dan Birin, dihadapan polisi.

Kapolsek Pasrepan, AKP Cahyo menerapkan pasal 338 KUHP, di karenakan tidak ada barang dari korban yang hilang dan murni pembunuhan.
“Sampai saat ini motif pembunuhan masih kami selidiki. Kami juga berharap bantuan dan koordinasi yang baik dari masyarakat agar kasus ini segera terpecahkan, ”jelas Kapolsek pada wartawan, Selasa (19/12/2017). (dul)

Express Your Reaction
Like
Love
Haha
Wow
Sad
Angry