KEDIRI| duta.co -Ada yang berbeda dalam acara Kopi Tahu malam ini, yaitu dengan diawali penampilan drama dari siswa English Massive “Tambah Pinter” yang pada Minggu lalu juga mendapat juara dalam acara Coin Emas.
Dalam drama ini di kisahkan tentang anak yang kurang di perhatikan karena kesibukan orang tua sehingga menjadi anak yang berulah di sekolah.
Wali Kota Kediri Abdullah Abu Bakar sangat mengapresiasi drama ini. Harapannya orang tua lebih memperhatikan lagi dan memberikan kasih sayang kepada anak-anaknya. Jangan sampai sibuk dengan pekerjaannya, akhirnya anak-anak melakukan hal-hal negatif.
“Saya menyampaikan terimakasih kepada seluruh pihak di kelurahan Ngronggo, usulan yang di usulkan, sebagian besar sudah kita kerjakan. Yang belum selesai dikerjakan akan tetap menjadi program kerja Pemkot Kediri,” ujar Walikota Kediri Abdullah Abu Bakar saat membuka acara kopi tahu yang di selenggarakan malam ini (13/11) di halaman SDN Ngronggo 3.
Dalam kesempatan ini Walikota Kediri mereview kembali beberapa usulan dari warga kelurahan Ngronggo yang di usulkan pada tahun lalu baik yang sudah dikerjakan atau masih dalam proses. seperti Fogging, pengaspalan jalan, rambu kawasan sekolah, perbaikan sekolah, dll, serta disampaikan hasil Musrenbang dari tahun 2016 sampai 2018.
Selain itu Mas Abu juga menjelaskan kembali mengenai program Pemkot Kediri, seperti halnya Prodamas, hibah bansos, taman kota, pembangunan gedung baru RSUD Gambiran dan kampus 2 Politeknik Kediri, adanya transportasi gratis bagi pelajar yaitu bus dan angkot, layanan halte bus dan angkutan umum.
Kemudian terdapat programunggulan, Zona Aman Selamat Sekolah, beasiswa kurang mampu, seragam gratis bagi anak SD dan SMP, English Massive (Emas), perpustakaan keliling , peningkatan kesejahteraan guru Paud, Madin dan sekolah minggu, homecare dan ambulance gratis, posyandu balita dan lansia perijinan secara online serta program lainnya dikemas para satuan kerja.
Kemudian Mas Abu memberikan kesempatan warga untuk bertanya atau memberikan usulan terkait pembangunan Kota Kediri khususnya di kelurahan Ngronggo. Salah satu warga bernama Pak Sugandi menyampaikan rasa syukur dan terimakasih atas program-program Pemkot yang telah banyak tercapai.
Harapannya program seperti ini akan terus berlanjut sehingga membanggakan masyarakat Kota Kediri. ” Warga juga akan terus mendukung dan ikut mengawal program-program ini. Semoga semua program bisa tuntas sesuai harapan harapan masyarakat Kota Kediri.
Menanggapi hal tersebut Mas Abu menyampaikan terimakasih atas respon positifnya terhadap program-program ini.
” Saya titip pesan kepada RT, RW, LPMK dan semua jajaran, tetap jaga kondusifitas Prodamas. Karena Prodamas adalah untuk kepentingan warga Kota Kediri,”tuturnya.
Pertanyaan kedua adalah dari bapak Imam Ahmad RW 05 RT 3 bahwasanya menyampaikan adanya pendangkalan sungai Jetis di sebelah rumahnya, karena sungai tersebut merupakan aliran titik temu dari Blabak, Ngronggo.
Menanggapi hal tersebut Mas Abu menyampaikan usulan untuk bekerjasama membersihkannya. “Dulu kita sudah pernah kesana pak, dan salah satu caranya adalah dengan kerja bakti karena alat berat kita tidak bisa masuk ke area itu,” imbuhnya.
Untuk diketahui melalui acara Kopi tahu ini Pemerintah Kota Kediri tidak hanya menampung aspirasi masyarakat saja, namun juga direalisasikan. Dalam kesempatan ini selain dihadiri warga Kelurahan Ngronggo, juga di hadiri kepala OPD terkait. (nng)
