SURABAYA | duta.co – Pencanangan pembangunan zona integritas menuju WBK (Wilayah Bebas Korupsi) dan WBBM (Wilayah Birokrasi Bersih Melayani) Satuan Kerja (Satker) Bidang Humas Polda Jatim serta 12 Satker lain digelar di Mapolda setempat, Jum’at (23/4/2021).
“Pembangunan zona integritas ini untuk mendukung pemerintah mewujudkan Good Government dalam mewujudkan pemerintah yang bersih dari KKN. Sebagai wujud perbaikan pelayanan publik,” jelas Kabid Humas Polda Jatim, Kombes Pol Gatot Repli Handoko, Jumat (22/4/2021).
Gatot Repli berharap di tahun 2021 ini ada tambahan 20 Satker Polda Jatim mendapatkan predikat WBK dari Menpan RB. Bahwa tahun 2020 lalu, Satker dan Satwil Polda Jatim sudah mendapatkan predikat WBK sebanyak 15 Satker. 14 kewilayahan dan satu Direktorat Lalu Lintas.
Agar pembangunan zona integritas dapat berhasil dengan baik, maka perlu mempedomani beberapa hal diantaranya, lakukan tata kelola yang baik pada enam perubahan satker. Manajemen perubahan, manajemen laksana, menajemen SDM, penguatan akuntabilitas, penguatan pengawasan, penguatan pengawasan dan penguatan kualitas layanan publik.
“Terus kembangkan inovasi yang berorientasi kepada pemenuhan kebutuhan pelayanan dan penyelesaian permasalahan baik internal maupun kepada masyarakat yang ada di lingkup satker,” ungkap dia.
Sebagai Kepala Bidang Humas Polda Jawa Timur,, Gatot Repli bangga dan sangat menghargai komitmen upaya dan jerih payah para kasubdit bersama anggota dalam membangun kinerja institusinya kearah tujuan yang diinginkan pemerintah.
“Mari kita gelorakan semangat meningkatkan pengabdian melalui tata kelola organisasi yang efektif dan efisien, dengan terus berkomitmen untuk berinovasi melayani masyarakat, terutama dalam upaya penanggulangan pemyebaran Covid-19,” pungkasnya.
Sementara itu Kepala Kominfo Provinsi Jawa Timur menyampaikan, kominfo sudah menjadi mitra di bidang humas. Kami mengapresiasi keinginan Kabid Humas Polda Jatim Kombes Gatot Repli Handoko, yang mengingatkan bahwa Bidang Humas ini menjadi salah satu satker mewujudkan zona integritas.
“Kami mendukung upaya-upaya bidang humas untuk mewujudkan WBK (Wilayah Bebas Korupsi) dan WBBM (Wilayah Birokraei Bersih Melayani),” tutupnya. tom
