SURABAYA| duta.co –Senyum Ria mengembang saat Pak Hantono, Fasilitator Desa Berdaya Rumah Zakat berkunjung ke rumahnya untuk memberikan bingkisan kado lebaran yang merupakan amanah donatur.

“Terima kasih,” ucap Ria malu-malu ketika menerima bingkisan.

Ria Amelia salah satu anak asuh Rumah Zakat di Desa Babakan, Pangandaran. Gadis manis kelahiran Palembang, 17 Maret 2009 ini belum bisa mengaji dan tak tahu huruf hijaiyah sama sekali saat pertama datang ke Desa Babakan dua tahun lalu. Namun, sejak menjadi anak asuh Rumah Zakat dan mengikuti kegiatan pengajian yang diselenggarakan Pak Hantono, kini Ria sudah lancar membaca Iqro.

“Suka ikut pengajian sama Ibu Isah (istri Pak Hantono) di masjid kalau sore,” ujar Ria.

Kedua orang tua Ria sudah berpisah dan masing-masing sudah menikah lagi. Sejak itulah, Ria dan Kakaknya, Aldo tinggal dengan Kakek dan Neneknya di Pangandaran.

“Ibu sama Bapak jarang sekali datang. Ria lupa kapan terakhir ketemu mereka,” ungkap Ria.

Kakek dan Nenek Ria bukanlah orang berada. Kakeknya hanya seorang tukang becak yang sesekali berjualan kupat tahu. “Modalnya tidak selalu ada untuk jualan, jadi sesekali saja kalau lagi ada uang untuk beli bahan-bahannya,” jelas Kakek Ria.

Kegiatan sehari-hari Ria selain sekolah adalah membantu Kakek dan Neneknya membuat bumbu kupat tahu untuk jualan. Ria juga rajin membantu Neneknya mencuci piring, mencuci pakaian, dan bersih-bersih rumah.

“Kadang kalau Kakek lagi ada kerjaan buat gadeng (menjadi buruh tani), Ria suka ikut ke sawah buat bantu Kakek,” katanya.

Mari bahagiakan anak-anak seperti Ria lainnya di Ramadhan yang penuh berkah ini melalui program Kado Lebaran Yatim. (mm/rz)

 

Transfer donasi:

Mandiri 132000 481 974 5

BNI Syariah 155 555 5589

Konfirmasi ke 081270946025

Express Your Reaction
Like
Love
Haha
Wow
Sad
Angry