PASURUAN | duta.co – Polres Pasuruan Kota berhasil mengungkap 14 kasus kejahatan termasuk menangkap 11 tersangkanya dalam tempo sepekan. Kasus yang menjadi atensi Korps Bhayangkara tersebut terus ditangani secara serius, seperti kasus begal yang selama ini memunculkan keresahan masyarakat dan kerap terjadi di wilayah hukum Polres Pasuruan Kota.
Kapolres Pasuruan Kota, AKBP Rizal Martomo mengungkapkan bahwa pihaknya telah melakukan tindakan tegas terhadap para pelaku kriminal yakni pencurian dengan kekerasan yang menimbulkan keresahan masyarakat “Ada beberapa kasus yang berhasil kami ungkap yakni kasus pencurian dengan kekerasan atau curas,” ujarnya saat release kasus, di Mapolres setempat, Jumat (6/10/2017).
Selain itu, Kapolres juga mengatakan, ada sebanyak 14 kasus yang diungkap pihaknya. Dan kasus-kasus tersebut merupakan hasil dari Operasi Sikat Semeru 2017, yang digelar dalam waktu sepekan. “Ada 10 kasus yang merupakan target operasi. Sedangkan 4 kasus lainya merupakan di luar target operasi. Dari pengungkapan ini akan kita dalami dan dikembangkan terus, “paparnya.
Kapolres menjelaskan, penangkapan para tersangka itu merupakan hasil upaya pihaknya yang dilakukan dalam waktu sepekan. Selama 12 hari ada 5 kasus curas dengan 3 tersangka yang kami amankan. Selain menangkap kasus curas, juga diamankan 2 tersangka pencurian dengan pemberatan (curat), 1 tersangka curanmor, 2 tersangka kasus senjata tajam, dan 3 tersangka kasus penipuan dan penggelapan.
Ditambahkannya, keberhasilan pengungkapan kasus curat maupun curas, berkat adanya dukungan dari seluruh masyarakat. Selain itu, juga pihaknya terus berupaya maksimal memberantas aksi pelaku kriminal. “Dalam operasi Sikat Semeru ini, kami juga mengamankan 3 mobil pikap hasil kejahatan penipuan dan penggelapan, 3 senjata tajam, serta sejumlah barang bukti lainnya, “tutupnya. (dul)
