Koptu Widodo saat berbincang dengan petani.

JOMBANG | duta.co – Menuntut ilmu tidak harus selalu di ruang kelas. Ilmu kehidupan pun bisa datang dari ladang, sawah, bahkan dari obrolan sederhana. Seperti yang dilakukan Koptu Widodo, anggota Satgas TMMD ke-125 dari Koramil 0814-12/Kesamben, saat berkunjung ke rumah Bu Narti, seorang petani kangkung benih di Dusun Gondang, Desa Kromong, Kecamatan Ngusikan, Jombang, Minggu (3/8/2025).

Bagi Koptu Widodo, dialog dengan petani seperti Bu Narti bukan sekadar kunjungan biasa. Ia menyebut, ini adalah sarana pembelajaran langsung tentang dunia pertanian. “Ilmu bertani bisa jadi bekal hari tua. Sekaligus mempererat kemanunggalan antara TNI dan rakyat,” ujarnya.

Bu Narti, dengan sabar, memaparkan secara rinci proses menanam kangkung benih dari pengolahan lahan, pemilihan benih unggul, perawatan tanaman, hingga proses panen dan pemasaran.

“Tanah yang subur dan pengairan yang cukup menjadi kunci. Tapi, keberhasilan juga ditentukan oleh ketekunan,” kata Bu Narti saat menjelaskan.

Koptu Widodo mengaku banyak mendapat pelajaran dari dialog tersebut. Ia menuturkan, “Dengan pengolahan lahan yang baik, benih unggul, ketersediaan air, pemupukan yang tepat, dan perawatan berkala, hasil benih kangkung bisa sangat melimpah.”bebernya

Ia menambahkan, kegiatan semacam ini merupakan wujud nyata kehadiran Satgas TMMD ke-125 dalam mempererat hubungan dengan masyarakat. “Kami tidak hanya membangun infrastruktur, tapi juga menyerap ilmu dan semangat dari masyarakat,” pungkasnya. (din)

Bagaimana reaksi anda?
Like
Love
Haha
Wow
Sad
Angry