KEDIRI | duta.co – Meski sempat tertunda beberapa jam, akhirnya Ketua PBNU Prof Dr KH Said Aqil Sirodj, datang sekira pukul 14.30wib, di Kampus Institu Agama Islam Tribakti (IAIT) Lirboyo Kota Kediri, Minggu (4/3/2018).
Disambut KH Kafabihi Mahrus, Ketua Panitia Kuliah Umum yang juga Pengasuh MHM Lirboyo, didampingi perwakilan rektorat dan yayasan Kiai Said dijawlkan memberikan kuliah umum perihal akhlak dan budaya bangsa.
Menurut Kiai Said, panggilan akrab Ketua Umum PBNU ini, dalam kuliah umum dia akan membeber soal akhlak dan budaya Bangsa Indonesia. Mengapa budaya kita lebih terhormat dari negeri Arab sekalipun.
“Umat Islam di negara ini masih memiliki akhlak dan budaya dengan menjaga etika. Padahal Agama Islam dari sana (Arab), namun (kenyataannya) mereka (orang Arab sendiri) tidak mampu menjaga dan membangun kembali peradaban tersebut,” jelasnya.
Sebelum menutup kuliahnya, Kiai Said mengaku ketagihan dan ingin sekali menjadi dosen di kampus ini. “Saya teringat saat mondok di Lirboyo dan kuliah di sini,” terang Ketua PBNU disambut tepuk tangan hadirin. (nng)
