KEDIRI | duta.co – Memasuki masa tenang jelang hari pencoblosan 14 Februari 2024, badan pengawas pemilu (Bawaslu) Kabupaten Kediri bersama Satpol-PP, Dinas Perhubungan, Dinas Lingkungan Hidup, TNI dan Polri, membersihkan Alat Peraga Kampanye (APK) yang masih terpasang di beberapa titik di Kabupaten Kediri, Minggu (11/02/2024).
Pasukan gabungan tersebut, menyisir baliho berukuran besar dengan mengerahkan mobil crane milik milik Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Kabupaten Kediri.
Seperti yang tampak disebelah selatan Pertigaan Tepus, Sukorejo, Kecamatan Ngasem. Baliho ukuran raksasa bergambar Capres nomor urut 3 bersama dengan Bupati Kediri Hanindhito Himawan Pramana, diturunkan oleh tim gabungan.
Mohamad Hamdani, Koordinator Divisi Penanganan pelanggaran Data dan Informasi Bawaslu Kabupaten Kediri, ketika dikonfirmasi awak media mengatakan, operasi gabungan ini juga dilakukan serentak di wilayah Kecamatan yang di lakukan Panwascam bersama Forkopimcan masing-masing.
“Ini patroli gabungan, di masa tenang memang semua tidak diperkenankan untuk melakukan aktivitas kampanye termasuk ini alat peraga kampanye akan kita tertibkan” terang Hamdani
Hamdani menyebut, Bawaslu Kabupaten Kediri fokus pada papan reklame yang berukuran besar dan memerlukan alat berat. Sedangkan APK yang berukuran kecil dilakukan penertiban oleh PPK dan Panwascam hingga tingkat Desa.
“Kita berbagi peran, kita fokus di papan reklame yang memang butuh alat berat”ujar Hamdani.
Penertiban APK ini, kata Hamdani, akan terus dilakukan hingga H-1 pencoblosan pada 14 Februari 2024 nanti.
Tak hanya Poster dan baliho yang ditertibkan tim gabungan, bendera partai yang terpasang di pinggir jalan juga tampak di bersihkan.
Pada penertiban sebelumnya, Bawaslu Kabupaten Kediri juga telah berhasil menertibkan baliho berukuran besar dan ribuan baliho ukuran kecil.
“Kalau yang besar itu kemarin kita di 15 titik Kecamatan 30-an.Kalau yang kecil ribuan jumlahnya,” tutupnya. (bud)
